Banjarmasin (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan melaksanakan Festival Olahraga Rekreasi Daerah (FORDA) sebagai wujud peran pemerintah daerah untuk memasyarakatkan olahraga sekaligus menjaring calon atlet menuju FORNAS ke-7 di Jawa Barat.
“FORDA ini adalah wahana memajukan serta memasyarakatkan olahraga khususnya olahraga rekreasi masyarakat di Kalsel,” kata Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor di Banjarmasin, Sabtu.
Baca juga: Fespati HST kembali juarai lomba panahan tradisional Forda Kalsel 2023
Sahbirin menuturkan olahraga rekreasi masyarakat semakin populer di Banua Kalimantan Selata pada era sekarang ini.
“Sejak pelaksanaan FORDA pertama kali hingga ketujuh banyak masyarakat tertarik mengikuti,” ucapnya.
Ia menyebutkan pada pelaksanaan FORDA Kalsel tahun ini diikuti oleh sebanyak 800 orang atlet dari 13 kabupaten dan kota.
Sahbirin mengungkapkan olahraga dapat menjaga kebugaran dan menjaga kondisi kesehatan tubuh serta kebahagiaan.
Baca juga: Kalsel seleksi atlet olahraga tradisional jelang Fornas di Jabar
Pada pelaksanaan FORDA Kalsel 2023 total ada sebanyak 20 Induk Olahraga (Inorga) yang dipertandingkan yakni ASSI, Persocci, Pogti, Porgasi, Baveti, Porti, ILDI, Ioski, Asiafi, Gebuk Bantal, Ketapel, Lari Balok, Perpatri, PPSI, ASTA, Kosti, AKTI, IESPA, ASKI dan Pelangi.
Sahbirin yang juga merupakan Ketua Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI) Kalsel tersebut menyampaikan akan menjaring sebanyak 500 atlet untuk mengikuti pertandingan pada FORNAS ke-7 di Bandung Jawa Barat pada Juli mendatang.
Sementara itu Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Kalsel Hermansyah menyampaikan atlet yang terpilih merupakan penggiat olahraga masyarakat.
“Kita seleksi para penggiat olahraga masyarakat untuk mewakili Kalimantan Selatan pada gelaran nasional,” katanya.
Hermansyah berharap perwakilan Kalsel di FORNAS Jawa Barat nanti mampu meraih medali lebih banyak dibanding tahun lalu.
Baca juga: Bupati Tapin serahkan bonus peraih medali di Forda Kormi Kalsel