Banjarbaru (ANTARA) - Perwakilan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana (BKKBN) Kalimantan Selatan, memberikan sosialisasi pencegahan stunting kepada Persatuan Istri Anggota TNI Angkatan Udara (PIA Ardhya Garini) Pangkalan Angkatan Udara (Lanud) Syamsudin Noor Banjarbaru.
Sosialisasi berlangsung di ruang Suryadarma Lanud Syamsudin Noor, Selasa (10/1) di ikuti oleh 100 orang peserta anggota PIA Ardhya Garini, yang dibuka oleh komandan Lanud Syamsudin Noor, kolonel penerbang (PNB) Vincentius Endy Hadi putra M.Han.
Penata Kependudukan Dan Keluarga Berencana (KKB) Ahli Muda, Dokter (dr) Mahendra Prakosa, mengatakan melalui sosialisasi diharapkan dapat meningkatkan cakupan pelayanan KB dan juga meningkatkan kesadaran perubahan terhadap perilaku dalam hal percepatan penurunan stunting di masyarakat.
“Jadi BKKBN memang dalam percepatan penurunan stunting ini, juga menggandeng organisasi wanita dalam hal ini adalah PIA Ardhya Garini,” kata dr. Mahendra Prakosa,
dr. Mahendra menyempaikan angka stunting di Kalimantan Selatan sangatlah tinggi, untuk itu pihaknya bersama unsur dari Pemerintah menggandeng Masyarakat, Akademisi, Swasta dan Dunia Usaha, untuk bersama sama melakukan pencegahan dan percepatan penurunan angka stunting di daerah ini.
Angka stunting di Kalimantan Selatan pata tahun 2021 tercatat mencapai 30 persen, hal itu menempatkan daerah ini, pada urutan ke Enam, provinsi dengan angka stunting tertinggi.
“memang kalo kita bicara tentang stunting di tahun 2019, di bandingkan tahun 2021, terjadi penurunan dari 31 persen, menjadi 30 persen, semoga SSGI di tahun 2022 dapat menurun,”jelasnya.
dr. Mahendra, optimis hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) di tahun 2022, angka stunting di Kalimantan Selatan dapat menurun, hal itu di karenakan semua lini telah di gerakkan.
Selain itu dr. Mahendra juga menyampaikan, pada tahun 2023 ini, pihaknya menargetkan program KB Pasca Persalinan di Kalimantan Selatan dapat mencapai 70 persen.
Sementara itu Ketua PIA Ardhya Garini Lanud Syamsudin Noor, Lina Vincentius (Istri Komandan Lanud Syamsudin Noor) menilai, kegiatan sosialisasi itu sangat di perlukan guna menambah pengetahuan anggotanya tentang stunting.
“saya sangat senang sekali tadi ada BKKBN kesini, jadi kami ada pencerahan untuk ibu ibu anggota PIA Ardhya Garini,” kata nya.
Lina pun berpesan, agar seluruh anggotanya dapat memperhatikan asupan gizi selama kehamilan demi menjamin pertumbuhan bayi, yang sehat dan terhindar dari stunting.
Disamping topik terkait stunting dan pelayanan KB, pada sosialisasi ini juga turut di sampaikan materi tentang Hipertensi oleh Kepala Rumah Sakit lanud Syamsudin Noor, Banjarbaru, Mayor, Kes dr. Ari Setiawan.
Pada kegiatan sosialisasi ini., BKKBN Kalsel juga menyerahkan buku Bina Keluarga Balita (BKB) Kit kepada posyandu yang berada di wilayah PIA Ardhya Garini sebagai penunjang pembelajaran mengenai stunting.
BKKBN Kalsel sosialisasikan pencegahan stunting kepada PIA Ardhya Garini
Rabu, 11 Januari 2023 5:09 WIB