Menteri Kesehatan dan rombongan mengunjungi Posyandu Kecubung di Desa Telaga Baru dan Posyandu Lok Tanah di lingkup Puskesmas Telaga Bauntung yang masuk di wilayah Kecamatan Telaga Bauntung.
Mengutip website Kemenkes yang dirilis Dinas Kominfo Banjar, Menkes Budi Gunadi mengungkapkan, tugas utama Kemenkes adalah menjaga setiap masyarakat Indonesia agar tetap sehat.
Untuk mencapai hal itu, Kemenkes saat ini fokus terhadap revitalisasi posyandu dengan melakukan pembinaan para kader, dan upaya pemenuhan fasilitas serta alat kesehatan penunjang.
"Seluruh puskesmas dan posyandu terus kita upayakan untuk dilengkapi alat-alat kesehatannya, seperti alat periksa jantung, alat USG dan alat lainnya, sehingga masyarakat bisa cepat terlayani," ujarnya.
Dijelaskan, sebagai ujung tombak keberhasilan layanan kesehatan primer, tugas para kader posyandu harus bisa memberikan edukasi ke masyarakat tentang penerapan kebiasaan hidup sehat.
"Tetap sehat itu sangat mudah, rajin cek kesehatan, perhatikan kadar kolesterol, tekanan darah, gula darah tetap rendah dan jika tekanan darah tidak dijaga, bisa meningkatkan risiko terkena stroke," ungkapnya.
Ditekankan, program posyandu primer merupakan bagian dari implementasi 6 pilar transformasi kesehatan dengan pilar pertama dan paling penting adalah transformasi layanan primer.
"Paling penting saat ini transformasi layanan primer fokus revitalisasi posyandu dan puskesmas. Semoga program yang tujuannya menjaga agar masyarakat hidup sehat bisa direalisasikan," harapnya.
Bupati Banjar mengatakan, transformasi pelayanan kesehatan primer pilar penting melalui edukasi penduduk, pencegahan primer dan sekunder dan peningkatan kapasitas kapabilitas pelayanan kesehatan.
"Mewujudkan kesehatan primer dan berkualitas dengan sasaran strategis menguatnya tata kelola manajemen pelayanan kesehatan kolaborasi publik dan swasta dalam mencapai Universal Health Coverage (UHC)," ujarnya.
Dikatakan, Kabupaten Banjar memiliki 290 desa/kelurahan dengan 25 puskesmas dan 70 puskesmas pembantu. Puskesmas Telaga Bauntung merupakan salah satu pilot project dari 9 kabupaten/kota yang akan dilakukan uji coba pelayanan kesehatan primer.
Ditambahkan, rencana usulan Posyandu Prima (Posprim) 2023 satu puskesmas satu Posprim yang dibentuk dan rencana diusulkan Posprim sebanyak 19 puskesmas pembantu (pustu) dan 6 poskesdes.
"Kehadiran Menkes dan rombongan semakin menambah semangat mengintegrasikan pelayanan kesehatan primer, dan semakin meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat secara komprehensif," katanya.