Kepala Dinas Koperasi, UKM dan Tenaga Kerja Banjarbaru Mahrina Noor, Jumat mengatakan, banyaknya jumlah pelamar yang mencapai dua ribu lebih di luar perkiraan, sehingga cukup mengagetkan.
"Kami tidak memasang target jumlah pelamar, tetapi melihat mereka yang mendaftar di luar perkiraan dan luar biasa meski hanya selama tiga hari," ujarnya didampingi Kabid Pelatihan dan Penempatan Kerja Irawan.
Ia mengatakan, Job Fair Banjarbaru yang digelar pada tanggal 19-21 Juli 2022 menyiapkan 392 formasi atau lowongan pekerjaan yang berasal dari 20 perusahaan bergerak dalam berbagai bidang.
Disebutkan, pelamar pekerjaan langsung menyerbu lokasi Job Fair di halaman Kantor Dinas Koperasi di Jalan Trikora dan seluruh lowongan yang disiapkan perusahaan dilamar ratusan orang.
"Seluruh perusahaan yang membuka stand di Job Fair didatangi ratusan pelamar. Bahkan lowongan sebuah hotel ditutup hanya sehari setelah pendaftaran dibuka, karena banyak pelamar," ucap Irawan.
Selain hotel, lowongan toko modern juga menjadi buruan pelamar, karena gaji yang relatif besar, termasuk juga lowongan perusahaan tambang batu bara yang diserbu pelamar sesuai kualifikasi yang dibutuhkan.
Ditekankan, Job Fair yang digelar setelah empat tahun terhenti karena pandemi COVID-19 bertujuan untuk mengurangi jumlah pengangguran yang melonjak hingga mencapai 5,7 persen akibat virus Corona.
"Sebelum pandemi COVID-19 tahun 2020, persentase pengangguran berkisar 3,5 persen, tetapi karena banyaknya sektor yang terdampak sehingga meningkatkan jumlah pengangguran," katanya.
Berita terkait: Pemkot Banjarbaru gelar Job Fair kurangi pengangguran
Berita terkait: Pemkot Banjarbaru gelar Job Fair kurangi pengangguran
Diharapkan, melalui Job Fair yang menyediakan 392 lowongan kerja itu, bisa mengurangi pengangguran sehingga secara bertahap jumlah mereka yang masih belum atau tidak bekerja semakin sedikit.
Sebelumnya, Job Fair dibuka Wali Kota Banjarbaru H M Aditya Mufti Ariffin yang mengharapkan pameran bursa kerja itu mampu mengurangi jumlah pengangguran terutama yang terdampak pandemi COVID-19.
"Kami berharap Job Fair yang digelar Dinas Koperasi, UKM dan Naker ini mampu mengurangi pengangguran yang muncul terutama dampak dari pandemi COVID-19," ujar wali kota usai memotong pita peresmian.
