Tanjung (ANTARA) - Asistensi mengajar salah satu tim bentukan dari Program Adaro Santri Sejahtera (PASS) hasil kolaborasi antara Adaro dan Universitas Lambung Mangkurat (ULM).
Program kolaborasi “Matching Fund” Adaro- ULM ini mengirimkan tiga mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan di Desa Bangkiling Raya, Kecamatan Banua Lawas khususnya di pondok pesantren Miftahul Ulum Kabupaten Tabalong,
Asistensi mengajar adalah program untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa dengan harapan agar dapat membantu meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan serta relevansi pendidikan dasar kepada sekolah di sekitar pondok pesantren.
Selain itu tim asistensi mengajar juga memiliki tujuan agar mahasiswa yang mengikuti program dapat menambah pengalaman serta relasi dengan mahasiswa lainnya dalam program PASS.
Tim asistensi mengajar secara rutin melakukan kegiatan pembelajaran di SD Bangkiling, uniknya mahasiswa yang dikirimkan ke SD Bangkiling bukan dari Program Studi Pendidikan Sekolah namun tetap antusias mengajarkan ilmu kepada para siswa.
Bermodalkan pengetahuan soal anak-anak di rentang usia SD yang senang belajar sambil bermain, tim asistensi pun mengemas cara mengajar dengan menerapkan gaya pembelajaran yang lebih santai dan menarik.
"Anak-anak memang suka bermain dan kadang susah fokus saat belajar, jadi aku menyiasatinya dengan metode belajar sambal bermain," kata Nor Aulia Rahmah, anggota Tim Asistensi Mengajar.
Selain itu, mahasiswa tim asistensi mengajar juga menerapkan metode reward yang mereka anggap sebagai salah satu metode yang efektif untuk meningkatkan rasa antusias murid dalam mengerjakan tugas dan belajar.
Salah satu mahasiswa tim Asistensi Mengajar Rita Purnamawati, mengatakan beberapa reward mereka berikan untuk murid yang ada di Sekolah Dasar Bangkiling.
"Biasanya kami memberikan pertanyaan kepada mereka, dan yang berani menjawab mendapat hadiah seperti handsanitizer dan permen," jelas Rita.
Penyesuaian cara pembelajaran yang dilakukan tim asistensi mengajar membuahkan hasil yang sangat baik untuk siswa di SD Bangkiling.
Kepala sekolah SD Bangkiling Idrus mengungkapkan rasa senangnya karena telah dibantu mahasiswa dari Tim Asistensi Mengajar untuk meningkatkan antusias belajar murid.
"Alhamdullilah kehadiran Tim Asistensi Mengajar disambut antusias para siswa dan kadang rebutan minta diajari para mahasiswa ini," ungkap Idrus.
Kontribusi Universitas Lambung Mangkurat (ULM) dalam program ini pun jelas dirasakan pihak sekolah.
Kepala sekolah dan para guru, sangat berterima kasih kepada Universitas Lambung Mangkurat dan Adaro, karena melalui Program Adaro Santri Sejahtera tak hanya memberi dampak dalam lingkup pesantren, namun memberikan manfaatbagi lingkungan pesantren.
Lebih lanjut mahasiswa asistensi mengajar berharap program ini akan terus berlanjut dan lebih baik lagi ke depannya.
Mereka juga sangat berterima kasih atas pengalaman yang mereka dapatkan dalam program ini.
"Kami yang terbiasa di kota bisa merasakan bagaimana sistem pelajaran dan cara hidup di sini. Ini menjadi pengalaman yang sangat berharga," ungkap Elva Masrurah, anggota tim lainnya.
Dari Kampus untuk menebar Ilmu ke desa
Rabu, 22 Desember 2021 12:53 WIB