Sekretaris daerah (Sekda) Hulu Sungai Tengah (HST) H Akhmad Tamzil menghadiri dan sekaligus membuka secara resmi kegiatan sosialisasi Transaksi Non Tunai (TNT).

Yaitu Tentang Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) online dan Cash Management System (CMS) yang diikuti oleh seluruh bendahara pengeluaran lingkup Pemkab HST di Jakarta, Senin (29/4).

Dalam Sambutannya H Akhmad Tamzil menyampaikan, transaksi non tunai merupakan salah satu instrument dalam upaya pemerintah melakukan pemberantasan korupsi. Sehingga ini menjadi agenda untuk tetap disukseskan.

"Implementasi non tunai di wilayah kita sudah dirintis sejak Januari 2012. Sehingga semua gaji PNS Daerah sudah dibayar melalui rekening masing-masing.

Ditambahakannya, SP2D online yang diluncurkan oleh Bank Kalsel bekerjasama dengan BPKP ini dapat mempercepat proses pencairan dana dari rekening kas umum daerah ke rekening penerima pembayaran.

"CMS juga sebagai sarana untuk mempermudah bendahara pengeluaran untuk melakukan pembayaran non tunai. Sehingga pemindahbukuan standing instruction tidak lagi perlu dilakukan," katanya.

Tamzil berharap, kedua aplikasi ini dapat berjalan dengan baik dan yang paling utama adalah keunggulan dalam aspek keamanan.

Sehingga dapat digunakan secara permanen dalam mendukung pelaksanaan gerakan nasional transaksi non tunai di HST.

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019