Komisi.Pemilihan Umum Kabupaten Hulu Sungai Utara.Kalimantan Selatan masih kekurangan sebanyak 47 kotak suara, karena sebanyak delapan kecamatan memiliki lebih dari 50 Tempat Pemungutan Suara atau TPS.
Ketua KPU Hulu Sungai Utara (HSU) Rina Mei Saputri di Amuntai, Senin mengatakan, sesuai petunjuk teknis KPU pusat bagi kecamatan yang memiliki lebih dari 50 TPS, harus mendapat penambahan empat kotak suara dan kelipatannya.
"Meski lebihnya hanya satu TPS saja misal 51 TPS, maka untuk wilayah kecamatan itu mendapat tambahan 4 buah kotak suara untuk rekapitulasi," ujar Rina.
Rina mengatakan, jika jumlah mencapai 100 TPS di suatu kecamatan berarti penambahan kotak suara kelipatannya menjadi delapan kotak. Berdasarkan penghitungan KPU terdapat sebanyak delapan kecamatan di Kabupaten HSU yang memiliki lebih dari 50 TPS.
Diinformasikan total kebutuhan kotak suara untuk Pemilu 2019 di Kabuoaten HSU sebanyak 3.885 kotak, sedangkan yang diterima sebanyak 3.840 kotak, dua kotak diantaranya dalam kondisi rusak ketika diterima digudang logistik. Sehingga total kekurangan kotak suara sebanyak 47 kotak.
Ketua KPU menambahkan logistik lainnya yang masih kurang seperti bilik suara sebanyak 4 bilik yang boleh ditambah dengan bilik suara terbuat dari bahan aluminium yang digunakan pada pemilu sebelumnya.
"Kita juga banyak belum menerima kiriman formulir, KPU HSU baru menerima formulir DCT, DPC dan sebagian plano," katanya.
Rina mengatakan jadwal penyaluran logistik Pemilu 2019 direncanakan pada 12 - 15 April dari gudang logistik ke seluruh kecamatan sehingga pada 16 April semua logistik sudah ada di TPS masing-masing.
Menyampaikan paparan pada Rakor kesiapan Pemilu 2019 di Mess Negara Dipa Amuntai, Senin Ketua KPU HSU juga mengiinformasikan jumlah surat suara yang diterima sebanyak 832.301 lembar.
Sedangkan an jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) hingga 01 April sebanyak 160.647 pemilih yang akan melakukan pencoblosan di 747 TPS pada tanggal 17 April nanti.
"Jumlah DPT masih akan bertambah melalui rapat pleno penetapan DPTHP3 dalam waktu dekat, karena ada tambahan data pemilih dari lembaga pemasyarakatan dan perubahan dari pemilih khusus ke DPT," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Ketua KPU Hulu Sungai Utara (HSU) Rina Mei Saputri di Amuntai, Senin mengatakan, sesuai petunjuk teknis KPU pusat bagi kecamatan yang memiliki lebih dari 50 TPS, harus mendapat penambahan empat kotak suara dan kelipatannya.
"Meski lebihnya hanya satu TPS saja misal 51 TPS, maka untuk wilayah kecamatan itu mendapat tambahan 4 buah kotak suara untuk rekapitulasi," ujar Rina.
Rina mengatakan, jika jumlah mencapai 100 TPS di suatu kecamatan berarti penambahan kotak suara kelipatannya menjadi delapan kotak. Berdasarkan penghitungan KPU terdapat sebanyak delapan kecamatan di Kabupaten HSU yang memiliki lebih dari 50 TPS.
Diinformasikan total kebutuhan kotak suara untuk Pemilu 2019 di Kabuoaten HSU sebanyak 3.885 kotak, sedangkan yang diterima sebanyak 3.840 kotak, dua kotak diantaranya dalam kondisi rusak ketika diterima digudang logistik. Sehingga total kekurangan kotak suara sebanyak 47 kotak.
Ketua KPU menambahkan logistik lainnya yang masih kurang seperti bilik suara sebanyak 4 bilik yang boleh ditambah dengan bilik suara terbuat dari bahan aluminium yang digunakan pada pemilu sebelumnya.
"Kita juga banyak belum menerima kiriman formulir, KPU HSU baru menerima formulir DCT, DPC dan sebagian plano," katanya.
Rina mengatakan jadwal penyaluran logistik Pemilu 2019 direncanakan pada 12 - 15 April dari gudang logistik ke seluruh kecamatan sehingga pada 16 April semua logistik sudah ada di TPS masing-masing.
Menyampaikan paparan pada Rakor kesiapan Pemilu 2019 di Mess Negara Dipa Amuntai, Senin Ketua KPU HSU juga mengiinformasikan jumlah surat suara yang diterima sebanyak 832.301 lembar.
Sedangkan an jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) hingga 01 April sebanyak 160.647 pemilih yang akan melakukan pencoblosan di 747 TPS pada tanggal 17 April nanti.
"Jumlah DPT masih akan bertambah melalui rapat pleno penetapan DPTHP3 dalam waktu dekat, karena ada tambahan data pemilih dari lembaga pemasyarakatan dan perubahan dari pemilih khusus ke DPT," pungkasnya.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019