Pelaihari, (Antaranews Kalsel) - Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan  H Sukamta dan Ketua Tim Penggerak PKK Tanah Laut  Hj Nurul Sukamta disambut meriah dan antusias oleh warga Desa Banyu Irang, saat  menghadiri kegiatan Manunggal Tuntung Pandang (MTP), di Desa Banyu Irang, Kecamatan Bati-Bati, Jum’at (22/2).


Kegiatan MTP berlangsung di lapangan Desa Banyu Irang tersebut dibanjiri warga desa  dengan  menikmati fasilitas pelayanan yang masuk ke desa mereka.

Sejak pagi hari petugas dari Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukpencapil) Kabupaten Tanah Laut dan Pengadilan Agama Pelaihari terlihat sibuk melayani ratusan warga Desa Banyu Irang untuk mengurus dokumen kependudukan dan dokumen lainnya.

Selain itu, warga juga antusias membeli berbagai barang dari pasar murah yang diadakan  Dinas Koperasi dan UMKM Tanah Laut dan pameran hasil produk Desa Banyu Irang berupa  kain sasirangan,  batu bata, pupuk kompos dan lainnya.

Kepala Desa Banyu Irang Titi Lisnani mengaku, sangat bersyukur karena warganya dapat dimudahkan dalam pengurusan dokumen kependudukan serta pelayanan lainnya.

"Pelayanan pemerintah kabupaten yang datang ke desa kami sangat membantu," ujarnya.

Terpisah, Bupati Tanah Laut H  Sukamta mengungkapkan,  kegiatan MTP merupakan sebuah manifestasi perwujudan dari salah satu program Pemerintah Kabupaten Tanah Laut untuk  membangun dari pinggiran.

"Seperti dilakukan pa Presiden Jokowi yang membangun Indonesia dari pinggiran, kita di kabupaten juga membangun dari pinggiran," ucapnya

Sebagai Desa berbatasan dengan Kota Banjarbaru, Sukamta menilai, 
Desa Banyu Irang merupakan pintu gerbang perekonomian Tanah Laut sangat potensial.

“Saya yakin Desa Banyu Irang akan menjadi pintu gerbang perekonomian Tanah Laut,” tutupnya.


 

Pewarta: Arianto

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019