Bupati Kotabaru, Kalimantan Selatan H Irhami Ridjani menyantuni 350 anak yatim piatu, agar bisa bersama-sama dalam merayakan hari raya Idul Fitri 1433 Hijriah.
Bupati Kotabaru dalam acara buka puasa bersama anak yatim dan Tim Penggerak PKK Kotabaru, Jumat, mengatakan, buka puasa bersama itu merupakan ajang sillaturahmi kepada masyarakat Kotabaru dan khususnya anak yatim piatu.
Sekitar 350 lebih anak-anak yatim piatu yang berasal dari Kecamatan Pulau Laut Utara dan sekitarnya mendapatkan santunan dari Bupati sebesar Rp100 ribu per orang dan Rp200 ribu per orang bagi pengasuh.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada para pengasuh yang sudah membina dan mengurus para anak yatim piatu ini," ujarnya.
Melalui kegiatan ini pemerintah daerah mendapatkan barokah dalam membangun Kabupaten Kotabaru kedepannya, selalu memperhatikan dan mengutamakan pendidikan anak yatim piatu.
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kotabaru Hj Sri Maria Ningsih, menambahkan, acara buka puasa bersama ini merupakan bentuk perhatian dan dukungan TP PKK kepada Pemerintah Daerah dalam menjaga hubungan harmonis masyarakat, khususnya anak yatim piatu yang harus mendapat perhatian khusus.
Pihaknya berharap agar kedepannya acara buka puasa bersama ini bisa di selenggarakan lebih besar lagi.
"Semoga tahun depan bisa lebih banyak lagi anak yatim yang bisa disantuni," ujarnya.
Pimpinan cabang Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kalimantan selatan cabang Kotabaru Akhmad Mauliansyah, menambahkan, kegiatan buka puasa bersama anak yatim piatu tersebut tak lepas dari kerjasama yang baik antara TP PKK dengan Dharma Wanita Kotabaru.
"Kami sangat bersyukur karena acara tersebut bisa berjalan dengan lancar, mudah-mudahan kedepannya dapat ditingkatkan lagi," ujarnya.
Selain itu, acara buka bersama dan menyantuni anak yatim tersebut merupakan agenda rutin yang dilaksanakan Bank BPD Kalsel di seluruh Kabupaten di provinsi Kalsel.
Acara tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Kotabaru H Suriansyah, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Mukhtar Mustajab.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012
Bupati Kotabaru dalam acara buka puasa bersama anak yatim dan Tim Penggerak PKK Kotabaru, Jumat, mengatakan, buka puasa bersama itu merupakan ajang sillaturahmi kepada masyarakat Kotabaru dan khususnya anak yatim piatu.
Sekitar 350 lebih anak-anak yatim piatu yang berasal dari Kecamatan Pulau Laut Utara dan sekitarnya mendapatkan santunan dari Bupati sebesar Rp100 ribu per orang dan Rp200 ribu per orang bagi pengasuh.
"Saya juga mengucapkan terima kasih kepada para pengasuh yang sudah membina dan mengurus para anak yatim piatu ini," ujarnya.
Melalui kegiatan ini pemerintah daerah mendapatkan barokah dalam membangun Kabupaten Kotabaru kedepannya, selalu memperhatikan dan mengutamakan pendidikan anak yatim piatu.
Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kotabaru Hj Sri Maria Ningsih, menambahkan, acara buka puasa bersama ini merupakan bentuk perhatian dan dukungan TP PKK kepada Pemerintah Daerah dalam menjaga hubungan harmonis masyarakat, khususnya anak yatim piatu yang harus mendapat perhatian khusus.
Pihaknya berharap agar kedepannya acara buka puasa bersama ini bisa di selenggarakan lebih besar lagi.
"Semoga tahun depan bisa lebih banyak lagi anak yatim yang bisa disantuni," ujarnya.
Pimpinan cabang Bank Pembangunan Daerah (BPD) Kalimantan selatan cabang Kotabaru Akhmad Mauliansyah, menambahkan, kegiatan buka puasa bersama anak yatim piatu tersebut tak lepas dari kerjasama yang baik antara TP PKK dengan Dharma Wanita Kotabaru.
"Kami sangat bersyukur karena acara tersebut bisa berjalan dengan lancar, mudah-mudahan kedepannya dapat ditingkatkan lagi," ujarnya.
Selain itu, acara buka bersama dan menyantuni anak yatim tersebut merupakan agenda rutin yang dilaksanakan Bank BPD Kalsel di seluruh Kabupaten di provinsi Kalsel.
Acara tersebut juga dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Kotabaru H Suriansyah, dan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Mukhtar Mustajab.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012