Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor berharap seluruh pihak terkait mempersiapkan kontes durian tingkat nasional untuk mengangkat potensi daerah ke kancah nasional maupun intenasional.
Hal itu disampampaikan Gubernur saat berada di lokasi lomba dan gelaran pameran buah terbesar di Kalimantan Selatan yang dilaksanakan di Lokasi Wisata Kiram Kabupaten Banjar.
"Saya ingin kedepannya ada festival durian tingkat nasional. Sehingga kekayaan buah di Kalsel bisa ditunjukkan kepada khalayak seantero nusantara," katanya.
Provinsi Kalimantan Selatan yang kaya sumber daya mineral batubara, ternyata memiliki potensi lain akan hasil buah-buahan yang melimpah dan beraneka ragam macam dan jenisnya.
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor pun melihat kekayaan hasil buah menjadi anugerah alam dan harus dilestarikan untuk terus dikembangkan potensinya hingga membuat sejahtera masyarakat.
Hal itu dikatakan Gubernur yang akrab disapa Paman Birin saat Kontes Durian dan Pameran Buah Eksotik di Kiram Park, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kamis (24/1).
"Luar biasa ternyata kita kaya sekali hasil buah lokal. Bahkan setiap kabupaten dan kota memiliki keunikan jenis buah tersendiri yang hanya ada di daerahnya, termasuk untuk durian yang beraneka macam rasa dan ciri khasnya," tutur Paman Birin.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalsel Syamsir Rahman mengungkapkan, event tersebut menjadi puncak dari gelaran festival buah yang sebelumnya diadakan masing-masing kabupaten.
Panitia menyiapkan 10 ribu durian yang bisa dimakan secara gratis oleh pengunjung. Ditambah lagi berbagai buah eksotik yang bisa dikategorikan saat ini keberadaannya terbilang langka dan hampir punah juga bisa dicicipi masyarakat seperti tapus, patikala dan karantungan waling.
"Tercatat ada 113 peserta berpartisipasi dari seluruh kabupaten dan kota. Tentu dengan acara ini ada beberapa aspek bisa kita ambil baik dari promosi wisata, revolusi hijau dan sebagainya. Sehingga sejumlah dinas turut terlibat sesuai pesan Paman Birin agar kita kerjasama gembira dan kerjasama yang nyaman," kata Syamsir.
Dalam kontes durian sendiri, Paman Birin bersama sang istri Ketua TP PKK Kalimantan Selatan Hj Raudatul Jannah mencicipi semua buah yang dilombakan.
Hasilnya, gubernur dan istri memberikan apresiasi tersendiri dengan hadiah utama dua sepeda motor kepada pemenang. Kategori pemenang juga beragam, mulai durian dengan rasa terenak hingga buah langka dengan rasa khas.
Turut hadir juga sejumlah tamu undangan dari berbagai instansi, termasuk para petinggi TNI dan Polri di Kalsel. Seperti Danlanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Wijayanto, Danlanud Sjamsudin Noor Kolonel Pnb Riadi Widyoko, Danrindam VI/Mulawarman Kol Inf Irwan Subekti, Dandim 1006/ Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto serta Direktur Pam Obvit Polda Kalsel Kombes Pol Agus Mustofa dan Kabid Humas Kombes Pol Mochamad Rifai.
Adapun kepala daerah yang hadir Bupati Banjar KH Khalilurrahman selaku pemilik wilayah administrasi Desa Kiram yang berada di Kabupaten Banjar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019
Hal itu disampampaikan Gubernur saat berada di lokasi lomba dan gelaran pameran buah terbesar di Kalimantan Selatan yang dilaksanakan di Lokasi Wisata Kiram Kabupaten Banjar.
"Saya ingin kedepannya ada festival durian tingkat nasional. Sehingga kekayaan buah di Kalsel bisa ditunjukkan kepada khalayak seantero nusantara," katanya.
Provinsi Kalimantan Selatan yang kaya sumber daya mineral batubara, ternyata memiliki potensi lain akan hasil buah-buahan yang melimpah dan beraneka ragam macam dan jenisnya.
Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor pun melihat kekayaan hasil buah menjadi anugerah alam dan harus dilestarikan untuk terus dikembangkan potensinya hingga membuat sejahtera masyarakat.
Hal itu dikatakan Gubernur yang akrab disapa Paman Birin saat Kontes Durian dan Pameran Buah Eksotik di Kiram Park, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, Kamis (24/1).
"Luar biasa ternyata kita kaya sekali hasil buah lokal. Bahkan setiap kabupaten dan kota memiliki keunikan jenis buah tersendiri yang hanya ada di daerahnya, termasuk untuk durian yang beraneka macam rasa dan ciri khasnya," tutur Paman Birin.
Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Kalsel Syamsir Rahman mengungkapkan, event tersebut menjadi puncak dari gelaran festival buah yang sebelumnya diadakan masing-masing kabupaten.
Panitia menyiapkan 10 ribu durian yang bisa dimakan secara gratis oleh pengunjung. Ditambah lagi berbagai buah eksotik yang bisa dikategorikan saat ini keberadaannya terbilang langka dan hampir punah juga bisa dicicipi masyarakat seperti tapus, patikala dan karantungan waling.
"Tercatat ada 113 peserta berpartisipasi dari seluruh kabupaten dan kota. Tentu dengan acara ini ada beberapa aspek bisa kita ambil baik dari promosi wisata, revolusi hijau dan sebagainya. Sehingga sejumlah dinas turut terlibat sesuai pesan Paman Birin agar kita kerjasama gembira dan kerjasama yang nyaman," kata Syamsir.
Hasilnya, gubernur dan istri memberikan apresiasi tersendiri dengan hadiah utama dua sepeda motor kepada pemenang. Kategori pemenang juga beragam, mulai durian dengan rasa terenak hingga buah langka dengan rasa khas.
Turut hadir juga sejumlah tamu undangan dari berbagai instansi, termasuk para petinggi TNI dan Polri di Kalsel. Seperti Danlanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Wijayanto, Danlanud Sjamsudin Noor Kolonel Pnb Riadi Widyoko, Danrindam VI/Mulawarman Kol Inf Irwan Subekti, Dandim 1006/ Martapura Letkol Arm Siswo Budiarto serta Direktur Pam Obvit Polda Kalsel Kombes Pol Agus Mustofa dan Kabid Humas Kombes Pol Mochamad Rifai.
Adapun kepala daerah yang hadir Bupati Banjar KH Khalilurrahman selaku pemilik wilayah administrasi Desa Kiram yang berada di Kabupaten Banjar.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019