Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Tim Dokpol Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kalsel bersama Tim Forensik RSUD Ulin Banjarmasin dan Rumah Sakit Bhayangkara Tk III Hoegeng Imam Santoso melakukan otopsi jenazah Warga Negara Asing (WNA) asal Korea Selatan yang ditemukan tewas di kediamannya pada Senin (21/1).

"Tim sudah melaksanakan otopsi dan kini pendalaman oleh penyidik, sambil menunggu hasil laboratorium dari Patologi Anatomi dan Toxycologi," terang Kabid Dokkes Polda Kalsel Kombes Pol dr Erwin Zainul Hakim, Rabu (23/1).

Adapun untuk pemeriksaan dalam, ungkap Erwin, dilaksanakan pemeriksaan Patologi Anatomi di Laboratorium Forensik Polri Cabang Surabaya, dengan sampel jaringan otot atap kepala, limpa, ginjal dan jaringan kulit tangan kanan dan jaringan leher kiri.

Kemudian juga pemeriksaan Toxicology dengan sampel lambung, hati, ginjal kanan kiri dan jantung.

Proses otopsi turut dihadiri Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Kalsel Kombes Pol Sofyan Hidayat. Dimana dalam proses diskusi dan rekonsiliasi juga ada perwakilan dari perusahaan, penyidik Polres Tabalong dan Urkes Polres Tabalong.


Korban diketahui bernama Mr Oh Seong Seog (46) yang bekerja sebagai  Commissioning Manager PT. Tanjung Power Indonesia yang beralamat tinggal di Komplek Propernas Green Village Blok B6, Kelurahan Mabu’un, Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong.

Jasad korban pertama kali ditemukan seorang saksi yang bermaksud menjemput korban untuk turun kerja. Namun korban yang berada dalam  kamar mandi sudah meninggal dunia dengan kondisi berdiri dan di lehernya terlilit kabel mesin pemanas air serta luka di tubuh.

Pintu depan rumah korban saat ditemukan dalam keadaan terkunci dan hanya pintu belakang, yang terbuka dan terdapat ceceran darah di lantai.

Penyebab kematian korban sampai saat ini masih didalami oleh Polres Tabalong dan dibackup oleh Polda Kalsel.

Korban diketahui adalah pemegang KITAS dengan NIORA IM2RBV24653 yang dikeluarkan oleh Kantor Imigrasi Kelas I TPI Banjarmasin pada tanggal 17 Oktober 2018 sampai dengan 2 November 2019.

Pewarta: Firman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2019