Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Dandim Kandangan Letkol Infanteri Suhardi Aji Sriwijayanto menyampaikan permainan matematika bela negara yang dikenalkan Satgas TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-103 Kodim Kandangan dapat meningkatkan wawasan kebangsaan, utamanya bagi pelajar dan generasi muda.
Ia mengatakan, permainan ini dikemas dalam sebuah konsep permainan yang menarik, tentang nilai-nilai empat pilar konsensus dasar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
Baca juga: Dansatgas lakukan evaluasi Jelang penutupan TMMD
"Permainan ini sarat dengan nilai-nilai wawasan kebangsaan, khususnya pada generasi muda, seperti rasa nasionalisme, patriotisme, rasa persatuan dan kesatuan, gotong royong dan tenggang rasa," katanya, di Malilngin, Sabtu (10/11)
Selain itu, mengedepankan Pancasila sebagai idelologi negara dalam setiap mengatasi berbagai tantangan dan permasalahan lunturnya semangat kebangsaan, sehingga banyak anak bangsa ini yang tidak terikat dengan negara dan bangsanya sendiri.
Baca juga: Dansatgas pimpin rapat lintas sektoral rencana penutupan TMMD
Persoalan tersebut harus segera diatasi dan dicarikan solusi yang tepat, agar tidak melemahkan wawasan kebangsaan sebagai bangsa yang besar dan menjadi salah satu masalah sosial yang dapat mengarah pada degradasi moral, agar NKRI tetap utuh dan kokoh serta berjaya sepanjang masa.
Permainan matematika bela negara tersebut antaralian dikenalkan Satgas TMMD kepada para pelajar di SMPN 4 Padang Batung, juga sebagai upaya menanamkan nasionalisme pada generasi muda melalui permainan menarik, kreatif dengan menggunakan media yang sederhana.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Ia mengatakan, permainan ini dikemas dalam sebuah konsep permainan yang menarik, tentang nilai-nilai empat pilar konsensus dasar kebangsaan, yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika.
Baca juga: Dansatgas lakukan evaluasi Jelang penutupan TMMD
"Permainan ini sarat dengan nilai-nilai wawasan kebangsaan, khususnya pada generasi muda, seperti rasa nasionalisme, patriotisme, rasa persatuan dan kesatuan, gotong royong dan tenggang rasa," katanya, di Malilngin, Sabtu (10/11)
Selain itu, mengedepankan Pancasila sebagai idelologi negara dalam setiap mengatasi berbagai tantangan dan permasalahan lunturnya semangat kebangsaan, sehingga banyak anak bangsa ini yang tidak terikat dengan negara dan bangsanya sendiri.
Baca juga: Dansatgas pimpin rapat lintas sektoral rencana penutupan TMMD
Persoalan tersebut harus segera diatasi dan dicarikan solusi yang tepat, agar tidak melemahkan wawasan kebangsaan sebagai bangsa yang besar dan menjadi salah satu masalah sosial yang dapat mengarah pada degradasi moral, agar NKRI tetap utuh dan kokoh serta berjaya sepanjang masa.
Permainan matematika bela negara tersebut antaralian dikenalkan Satgas TMMD kepada para pelajar di SMPN 4 Padang Batung, juga sebagai upaya menanamkan nasionalisme pada generasi muda melalui permainan menarik, kreatif dengan menggunakan media yang sederhana.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018