Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten(Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) menyambut kehadiran tim survey film yang akan mengangkat tema dari sebuah novel berjudul “Jendela Seribu Sungai” karya Miranda Seftiana dan Avesina Soebli.

Kepala DInas Komunikasi dan Informatika HSS Hendro Martono, di Kandangan, Jum'at (14/9), mengatakan salah satu dari tim survey tersebut adalah aktor senior Indonesia Mathias Muchus, dengan lokasi yang mereka survey adalah kalang hadangan di Negara, Kecamatan Daha Utara.

 

Aktor senior Mathias Muchus bersama Kadis Kominfo HSS Hendro Martono (Fathurrahman/Dinas Kominfo HSS/Antarakalsel)

Baca juga: Kunjungan wisatawan nusantara dan luar negeri di HSS meningkat

"Sebagai bentuk perhatian dan dukungan serius terhadap minat diangkatnya potensi wisata daerah dalam film tersebut, di tengah perjalanan dari Kandangan menuju Banjarmasin Penjabat Bupati HSS H. Dahnial Kifli tetap menyempatkan diri menjamu tim survey yang tengah menuju ke HSS," katanya.

Adapun film yang diangkat dari novel Jendela Seribu Sungai  karena novel ini punya kelebihan yang tersendiri dan khas karena  karya dari Miranda dan Avenisa berhasil mempertemukan kultur sungai masyarakat Banjar dengan kultur pegunungan masyarakat Dayak di lembah Meratus.
 

Tim melakukan survey ke lokasi Kalangan Hadangan, Daha Utara dengan transfortasi air (Fathurrahman/Dinas Kominfo HSS/Antarakalsel)

Baca juga: HSS berdayakan pemandu wisata lokal

Dipilihnya destinasi wisata Kalang Hadangan di Kecamatan Daha Utara tidak terlepas dari keunikannya, walaupun sebenarnya Kalang Hadangan ini terdapat di tiga kecamatan di wilayah Daha, namun yang terdekat dan mudah dijangkau dengan transfortasi air seperti perahu dan kelotok yakni Kalang Hadangan di Daha Utara.

Lokasi Kalang Hadangan di Daha Utara tidak terlalu jauh dari Negara yang merupakan pusat wilayah Daha, yakni kurang lebih 45 menit terkenal dengan keunikan alam daerah rawa dan pemandangan kerbau rawa yang disebut warga setempat dengan "Hadangan".

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018