Marabahan, (Antaranews Kalsel) - Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan sangat  pantas disebut daerah agamis karena setiap datangnya hari-hari besar Islam dan Tahun Baru Islam selalu disambut dan diperingati secara semarak.


Seperti  datangnya Tahun Baru Islam 1440 Hijriyah, Selasa (11/9), berbagai kegiatan digelar Pemerintah Kabupaten Barito Kuala bersama masyarakatnya. Salah satu contoh yang dilakukan masyarakat Desa Surya Kanta,  Kecamatan Wanaraya menggelar syukuran di halaman balai desa setempat, Senin (9/9) malam.

Hal serupa juga dilakukan masyarakat kilometer 16 Kecamatan Anjir Pasar dengan menggelar Gebyar Tahun Baru Islam, Selasa (11/9) malam.

Sementara di Marabahan, Ibukota Kabupaten Batola, Selasa (11/9) pagi, digelar Lomba Sepeda Hias dan Lomba Mewarna Gambar Islami, di halaman Kantor Bupati Batola berlangsung sangat semarak.

Lomba sepeda hias diikuti 438 peserta SD/sederajat dilepas Bupati Batola Hj Noormiliyani AS dari halaman Kantor Bupati Batola menuju Jalan Jenderal Sudirman (depan Polres Batola), Jalan Kartini, AES Nasution, A Yani (depan terminal), Pangeran Antasari, dan finish kembali di halaman Kantor Bupati Batola.

Acara itu dihadiri Wakil Bupati H Rahmadian Noor, para forkopimda, Sekda H Supriyono, Ketua TP-PKK Hj Saraswati Dwi Putranti Rahmadian Noor, Ketua DWP Hj Sri Wahyuningsih Supriyono.

Selain itu,  juga hadir para pimpinan SKPD, dan pihak PHBI ini mendapat sambutan antusias peserta yang berasal dari pelajar SD/MI se-Kecamatan Marabahan.

Pada lomba tersebut panitia menyediakan hadiah uang bagi pemenang dan juga menyediakan hadiah doorprize berupa enam buah sepeda pancal serta puluhan hadiah menarik lainnya.

Sedangkan lomba mewarna gambar Islami dilaksanakan di Aula Selidah Kantor Bupati Batola itu,  diikuti 59 peserta dari TK putera dan puteri se-Marabahan.

Bupati Batola Hj Noormiliyani mengharapkan, tahun baru Hijriyah  menjadi momentum untuk berhijrah menuju arah lebih baik di semua tatanan kehidupan manusia dengan sang khaliq maupun hablum meninnas dengan warga sekitar.

Menurutnya, tahun baru Islam 1440 Hijriyah harus menjadi semangat baru dalam menyambut hari esok dengan meningkatkan amal dan ibadah seperti memakmurkan mesjid, membaca dan menghafal Alquran serta lainnya.

“Mari kita jadikan 1 Muharram ini bukan hanya sebagai instropeksi diri, namun lebih menanamkan semangat hijrah termasuk meningkatkan etos kerja,” ajaknya.

Terkait lomba yang diselenggarakan, mantan Ketua DPRD Provinsi Kalsel itu sangat menyambut baik serta memberi apresiasi.

Ia menilai, lomba yang dilaksanakan ini menjadi bagian penting dari upaya bersama untuk mengajarkan sejak dini kepada anak-anak tentang agama Islam serta nilai-nilai keislaman, ketakwaan kepada Allah, serta selalu berbakti kepada kedua orangtua.

Dikesempatan itu pula, isteri mantan Bupati Batola H Hasanuddin Murad tersebut juga memberi patuah kepada para peserta untuk terus memacu diri serta senantiasa meningkatkan wawasan ilmu pengetahuan, baik pengetahuan umum maupun pengetahuan agama dengan porsi yang seimbang, sehingga dapat mengikuti perkembangan kemajuan teknologi  dan  terhindar dari berbagai pengaruh negatif dan pergaulan yang salah.

 

Pewarta: Arianto

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018