Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Dinas Kependudukan, Pencatatan Sipil dan Keluarga Berencana Kalimantan Selatan serta dinas kependudukan Kabupaten/Kota se Kalsel menggelar layanan massal kelengkapan administrasi kependudukan seperti KTP elektronik, akte kelahiran dan lainnya.

Kepala Dinas Kependudukan, Pencatatan Sipil dan Keluarga Berencana Kalsel, Ardiansyah di Banjarbaru Kamis mengatakan, layanan massal administrasi kependudukan antara lain pembuatan KTP Elektronik dan Akta Kelahiran tersebut untuk memperingati Hari Jadi ke 68 Provinsi Kalimantan Selatan.

"Pelayanan massal administrasi kependudukan dibuka mulai 31 Agustus hingga 4 September 2018, bersamaan dengan digelarnya Kalsel Expo 2018, di Lapangan Murjani Banjarbaru," katanya.

Menurut dia, pada Kalsel Expo ini, pihaknya akan melayani pembuatan dokumen kependudukan antara lain KTP-Elektronik, akta kelahiran dan kartu keluarga yang akan dilayani seluruh instansi pelaksana pelayanan administrasi kependudukan se Kalsel.

Kegiatan tersebut, tambah dia, didukung Ditjen Dukcapil Kemendagri dengan menyediakan personil teknis, perangkat pelayanan, jaringan komunikasi data, serta penyediaan blangko KTP Elektronik.

Berdasarkan data Kemendagri, Provinsi Kalimantan Selatan berada pada peringkat kedua dalam hal perekaman KTP elektronik, yakni sebanyak 1,2 juta jiwa. Kalsel termasuk salah satu proyek percontohan pada program pembuatan Kartu Identitas Anak (KIA) sasaran umur 0 sampai dengan 5 Tahun.

Sampai saat ini sudah ada 3 Kabupaten/ Kota yang telah melaksanakan pembuatan KIA yakni Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kabupaten Tabalong, dan Kota Banjarmasin.

Selain itu, dalam waktu dekat Kota Banjarbaru juga akan segera menerapkan sistem yang sama.

Target pada Tahun 2019 Kabupaten/Kota se Kalsel telah melaksanakan pembuatan KIA ini.

Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan mencanangkan program sadar administrasi kependudukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan dokumen administrasi kependudukan kepada masyarakat di seluruh daerah.

Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan Abdul Haris Makie di Banjarbaru, Kamis, mengatakan, salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk meningkatkan pelayanan administrasi kependudukan adalah dengan meluncurkan Gerakan Indonesia Sadar Administrasi Kependudukan (GISA).

"Khusus Di Kalimantan Selatan, GISA secara resmi diluncurkan, Kamis (30/8)," katanya.

Sekda mengatakan, Gisa akan diterapkan di semua tingkatan pemerintahan daerah. Mulai Desa/Kelurahan, Kecamatan dan Kabupaten/Kota serta Provinsi.
 

Pewarta: Ulul Maskuriah

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018