Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kloter pertama haji Provinsi Kalimantan Selatan telah tiba di tanah air pada pukul 16.59 Wita di Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin, Kamis.
Kloter pertama dari jamaah asal Kota Banjarmasin tersebut diangkut pesawat Garuda Air Bus 330 Seri 200 dengan nomor penerbangan GA 8201 yang diberangkatkan dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi pada pukul 00.04 waktu Arab Saudi, Kamis.
"Ada sebanyak 332 jamaah haji dalam kedatangan kloter pertama ini, jumlah ini sempurna sesuai ketika diberangkatkan lalu," ujar Kepala Kanwil Kemenag Kalsel H Noor Fahmi di asrama haji, Kamis.
Menurut dia, kedatangan Kloter pertama jamaah haji dari Embarkasi Banjarmasin ini sedikit ada keterlambatan dari jadwal semula, yakni, harusnya tiba pada pukul 16.05 Wita, menjadi pukul 16.59 Wita.
"Dari informasinya adanya keterlambatan ini saat take of di Bandara King Abdul Azis sekitar 25 menit dan adanya gangguan cuaca saat penerbangan, yakni, melawan angin kencang," tuturnya.
Namun, kata Noor Fahmi, semua harus bersyukur karena sudah tiba dengan selamat, meski ada sebagian jamaah harus mendapat perawatan medis setelah tiba di tanah air ini.
"Untuk kepulangan jamaah haji kita serahkan ke pemerintah daerah, sebab keluarga tidak boleh menjemput ke asrama haji," ujarnya.
Saat ini, katanya, jamaah haji asal Banjarmasin ini tidak langsung pulang ke rumah, namun bermalam di Asrama Haji Banjarbaru, pada Jumat (31/8) baru pulang ke Banjarmasin.
Terkait kondisi jamaah haji yang masih di tanah suci Makkah, Noor Fahmi mengungkapkan, dari monitoring siskohat Kanwil Kemenag Kalsel per 30 Agustus 2018 jumlah jamaah yang telah meninggal dunia asal kalimantan selatan dan kalimantan tengah sebanyak 6 orang.
"Kita terus pantau kondisi jamaah daerah kita setiap saat," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Kloter pertama dari jamaah asal Kota Banjarmasin tersebut diangkut pesawat Garuda Air Bus 330 Seri 200 dengan nomor penerbangan GA 8201 yang diberangkatkan dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi pada pukul 00.04 waktu Arab Saudi, Kamis.
"Ada sebanyak 332 jamaah haji dalam kedatangan kloter pertama ini, jumlah ini sempurna sesuai ketika diberangkatkan lalu," ujar Kepala Kanwil Kemenag Kalsel H Noor Fahmi di asrama haji, Kamis.
Menurut dia, kedatangan Kloter pertama jamaah haji dari Embarkasi Banjarmasin ini sedikit ada keterlambatan dari jadwal semula, yakni, harusnya tiba pada pukul 16.05 Wita, menjadi pukul 16.59 Wita.
"Dari informasinya adanya keterlambatan ini saat take of di Bandara King Abdul Azis sekitar 25 menit dan adanya gangguan cuaca saat penerbangan, yakni, melawan angin kencang," tuturnya.
Namun, kata Noor Fahmi, semua harus bersyukur karena sudah tiba dengan selamat, meski ada sebagian jamaah harus mendapat perawatan medis setelah tiba di tanah air ini.
"Untuk kepulangan jamaah haji kita serahkan ke pemerintah daerah, sebab keluarga tidak boleh menjemput ke asrama haji," ujarnya.
Saat ini, katanya, jamaah haji asal Banjarmasin ini tidak langsung pulang ke rumah, namun bermalam di Asrama Haji Banjarbaru, pada Jumat (31/8) baru pulang ke Banjarmasin.
Terkait kondisi jamaah haji yang masih di tanah suci Makkah, Noor Fahmi mengungkapkan, dari monitoring siskohat Kanwil Kemenag Kalsel per 30 Agustus 2018 jumlah jamaah yang telah meninggal dunia asal kalimantan selatan dan kalimantan tengah sebanyak 6 orang.
"Kita terus pantau kondisi jamaah daerah kita setiap saat," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018