Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina membagi-bagi sepeda pada perayaan Gebyar Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Balaikota, Kamis.
Wali Kota Banjarmasin mencontoh Presiden RI Joko Widodo untuk mengasih hadiah bagi siswa dengan mengasih pertanyaan, dapat menjawab maka satu sepeda diberikan.
Setidaknya ada beberapa sepeda yang dibawa pulang siswa yang berprestasi bisa menjawab dalam acara rangkaian Hari Jadi (Harjad) Kota Banjarmasin yang ke-492 tahun dan HUT Proklamasi ke-73 tersebut.
Pada acara itu, Wali Kota pun memberikan kesempatan bagi siswa yang mau balik bertanya kepadanya, salah satu siswa yang berani adalah Mawar Azizah dari SDN Mawar 2 Banjarmasin.
Satu pertanyaan lugu yang dilontarkannya terkait imunisasi Measles Rubella yang tengah digencar Pemkot Banjarmasin di semua sekolah.
Gebyar Maulid di Balaikota Banjarmasin, Kamis (16/8).
"Kenapa anak-anak harus suntik imunisasi Measles Rubella (MR) itu," kata Azizah mengajukan pertanyaan kepada Wali Kota.
Mendapat pertanyaan itu, Ibnu Sina menyatakan terkejut namun kagum dan dia tetap menjawabnya.
"Imunisasi diberikan agar anak anak kebal terhadap penyakit. Misalnya, imunisasi campak supaya pian tidak kena penyakit campak. Begitu pula dengan imunisasi folio agar kaki pian kuat dan sehat, itu gunanya imunisasi. Disuntik sakit sedikit, tapi badannya tambah kuat," ujarnya menjelaskan.
Ibnu Sina menyatakan bangga banyak anak-anak Banjarmasin yang sudah pintas melihat realita disekelilingnya, tidak hanya diam, tapi berani bertanya untuk tahu.
"Ini luar biasa, saya harap mereka dididik dengan sebaik-baiknya, dan harus selalu dibuat ceria," paparnya.
Sementara itu, Bunda PAUD Kota Banjarmasin Hj Siti Wasilah menyatakan, dengan adanya kegiatan ini diharapkan spirit yang dibawa dalam kegiatan tersebut dapat memberikan kasih sayang yang lebih kepada anak-anak Kota Banjarmasin.
"Anak-anak inilah yang akan menjadi bagian dari pembangunan dimasa yang akan datang," ujar istri Wali Kota tersebut.
Siti Wasilah kembali mengatakan, rasa terima kasihnya kepada Pemkot Banjarmasin dan seluruh pihak yang telah menyetuh perkembangan Pendidikan Anak Usia Dini di Kota Banjarmasin.
"Apalagi tahun ini ditetapkan agar kita mendukung Pendidikan Anak Usia Dini, minimal satu tahun sebelum pendidikan sekolah dasar," katanya.
Harapan lain yang disampaikannya agar Pemkot Banjarmasin bisa lebih memperhatikan perkembangan kota sehingga kota ini semakin ramah terhadap anak.
"Alhamdulilah, dihari anak lalu, Kota Banjarmasin telah meraih predikat sebagai Kota Layak Anak. Kami haturkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menjadikan ini semua, sehingga upaya bersama itu berbuah menjadi penghargaan Kota Layak Anak dengan predikat Madya," tutupnya. (Lapsus)
