Pelaihari, (Antaranews Kalsel)- Penjabat Bupati Tanah Laut, Kalimantan Selatan Siswansyah mengukuhkan Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) Kabupaten Tanah Laut Tahun 2018, di Balairung Tuntung Pandang Pelaihari, Rabu (15/8).
Paskibra Tanah Laut tahun 2018 berjumlah 30 putra dan puteri ditambah empat pengawal terdiri dari TNI sebanyak dua orang dan Polri sebanyak dua orang serta komandan pasukan dari TNI atas nama Letnan Dua Kristian.
“Setelah beberapa minggu melalui pelatihan berat digembleng, dilatih dan diuji tentunya anggota Paskibra Tanah Laut diharapkan dapat memgemban tugas mulia dengan baik mengibarkan bendera merah putih pada upacara peringatan hari kemerdekaan 17 Agustus 2018 nanti,” ujar Penjabat Bupati Tanah Laut Siswansyah, di Pelaihari.
Dia juga mengucapkan selamat kepada anggota Paskibra Tanah Laut telah dikukuhkan.
“Setelah dikukuhkan artinya kalian telah siap.Tunjukan dan selesaikan dengan baik tugas mulia yang kalian emban,” pintanya.
Pengukuhan dihadiri Forkopimda Tanah Laut, Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Tanah Laut, orangtua atau wali anggota Paskibra Tanah Laut.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Paskibra Tanah Laut tahun 2018 berjumlah 30 putra dan puteri ditambah empat pengawal terdiri dari TNI sebanyak dua orang dan Polri sebanyak dua orang serta komandan pasukan dari TNI atas nama Letnan Dua Kristian.
“Setelah beberapa minggu melalui pelatihan berat digembleng, dilatih dan diuji tentunya anggota Paskibra Tanah Laut diharapkan dapat memgemban tugas mulia dengan baik mengibarkan bendera merah putih pada upacara peringatan hari kemerdekaan 17 Agustus 2018 nanti,” ujar Penjabat Bupati Tanah Laut Siswansyah, di Pelaihari.
Dia juga mengucapkan selamat kepada anggota Paskibra Tanah Laut telah dikukuhkan.
“Setelah dikukuhkan artinya kalian telah siap.Tunjukan dan selesaikan dengan baik tugas mulia yang kalian emban,” pintanya.
Pengukuhan dihadiri Forkopimda Tanah Laut, Pimpinan SKPD lingkup Pemkab Tanah Laut, orangtua atau wali anggota Paskibra Tanah Laut.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018