Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalimantan Selatan mengharapkan segera keluar rekomendasi dari Komisi Keselamatan Jembatan Panjang terhadap rencana pembangunan Jembatan Selat Pulau Laut Kotabaru, kabupaten paling timur provinsi tersebut.

"Bila rekomendasi Komisi Keselamatan Jembatan Panjang itu keluar, maka kita bisa pula segra menindaklanjuti rencana pembangunan Jembatan Selat Pulau Laut Kotabaru," ujar Sekretaris Komisi III DPRD Kalimantan Selatan (Kalsel) H Riswandi SIP di Banjarmasin, Senin.

Harapan politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu sehubungan keterangan pers Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kalsel Nurul Fajar Desira, bahwa tindak lanjut pembangunan Jembatan Kotabaru tinggal menunggu rekomendasi Komisi Keselamatan Jembatan Panjang.

Pasalnya, lanjut anggota DPRD Kalsel tiga periode itu, jembatan yang menghubungkan Pulau Laut - tempat ibu kota Kabupaten Kotabaru dengan daratan Pulau Kalimantan tersebut sudah sejak lama menjadi dambaan masyarakat setempat.

Selain itu, dengan keberadaan Jembatan Kotabaru akan lebih membuka keterisolasian wilayah timur Kalsel yang berbatasan Laut Sulawesi serta Selat Makassar, dan di selatannya menyambung dengan Laut Jawa (Laut Indonesia).

Kemudian yang tidak kalah penting, menurut mantan pegawai Departemen Keuangan Republik Indonesia yang terjun ke dunia politik awal tahun 2000-an tersebut, dengan keberadaan Jembatan Kotabaru itu nanti bisa lebih memacu pertumbuhan serta perkembangan perekonomian Kalsel.

"Karena wilayah timur Kalsel tersebut juga kaya dengan berbagai sumber daya alam (SDA) baik berupa pertanian serta tambang maupun sumber daya kelautan dan perikanan yang cukup petensial," demikian Riswandi.

"Bumi Sa-ijaan" Kotabaru selain mempunyai aksis dengan beberapa kota di Sulawesi, juga ke Kalimantan Timur (Kaltim) serta daerah hulu sungai atau "Banua Anam" provinsi tersebut melalui Batulicin, ibu kota Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu).

Daerah hulu sungai atau Banua Anam Kalsel meliputi Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Kabupaten Tabalong, yang juga mempunyai aksis dengan Kaltim serta Kalimantan Tengah (Kalteng).
 

Pewarta: Sukarli

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018