Barabai, (Antaranews Kalsel) - Nasib malang dialami sopir mobil kontainer peti kemas yang terbalik saat menghindari toko milik warga di Desa Durian Gantang Rt 01 Rw 1 Kecamatan Labuan Amas Selatan Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kamis (5/7) sekitar pukul 03.00 dini hari.

Disamping mobilnya dengan nomor plat DA 8404 CG rusak terbalik dan penyok di bagian depan karena menabrak pohon rambutan, ternyata dompet sopir juga hilang dengan uang dan barang-barang berharga di dalamnya.

Beruntung sopir yang mengantuk atas nama Siswo Hadi (60) tersebut selamat dan hanya mengalami luka lecet di bagian lengan sebelah kanan dan sempat dibawa oleh Pihak Polres HST ke Rumah Sakit.

Mobil kontainer pengangkut makanan ringan tersebut datang dari arah Banjarmasin yang rencananya mengantar barang ke kota Barabai, karena sopir mengantuk, mobil itu sempat menabrak kios minyak sebelah kiri milik Yuli warga Durian Gantang.

Untuk menghindari menabrak rumah warga, mobil itu dibanting sopir ke arah kanan yang mengakibatkan terbalik dan menghantam pohon rambutan di halaman milik Sakerani.

Sopir menceritakan saat malam kejadian, disamping warga banyak yang membantunya, ada satu orang pengendara bentor (becak motor) berbaju hitam, celana pendek dan rambut panjang yang terlihat aneh bantu-bantu dan terlihat akrab padahal tidak dikenal.

"Saya tidak curiga dengan orang itu tapi Dia yang kemana-mana dan ikut mengangkat barang-barang saya," katanya.

Menurutnya padahal dompet itu sudah dimasukkan ke dalam tas selempang miliknya, jadi pasti ada yang ngambil dengan sengaja ke dalam tasnya.

"Saya berharap dompet itu dapat dikembalikan karena banyak surat-surat berharga seperti KTP, SIM, NPWP dan uang sekitar Rp700 Ribu," katanya.

KTP atasnama Siswo Hadi dengan tanggal lahir 7 Mei 1958, alamat Komplek sejahtera mandiri asri nomor 209 Km 14,5 kecamatan Gabut Kabupaten Banjar.

"Saya juga sudah lapor ke pihak ke polisian dan kalau berbaik hati mudah-mudahan orang yang ngambil itu dapat mengembalikan dan menghubungi nomor Hp 082150841727," katanya.

Pewarta: M. Taupik Rahman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018