Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) di Kalimantan Selatan komitmen menjaga sinergitas dan solid dalam tugas mengamankan Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak.

"Sinergitas TNI dan Polri tak perlu diragukan lagi, kami bersatu padu menjaga keamanan event Pilkada tahun ini," ujar Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari Kolonel Inf Yudianto Putrajaya di Banjarmasin, Senin.

Danrem pun memastikan kesiapan jajarannya membantu sepenuhnya Polda Kalsel kapan pun diminta.

"Saya sudah perintahkan jajaran Kodim dan Satuan Batalyon untuk terus berkoordinasi dengan Polres guna menjaga situasi wilayah di empat kabupaten yang menggelar Pilkada," terang Putra.
(antarakalsel/foto/firman)
Selain siap dengan pasukan cadangan untuk backup penebalan pengamanan, ungkap Putra, jajarannya juga sudah turun melalui Intelijen dan Babinsa melakukan deteksi situasi Kamtibmas.

"Pokoknya Kodim jangan sampai kecolongan, semuanya harus bergerak untuk memastikan tidak ada potensi gangguan. Jika pun ada gejala-gejala menjurus konflik, segera atasi dengan selalu menjalin komunikasi dengan teman-teman di Polres," tegasnya menekankan.

Putra pun mengingatkan seluruh warga dan tim sukses pasangan calon agar bisa menerima hasil pemungutan suara pada 27 Juni 2018 nanti.

"Siapa pun yang terpilih harus bisa diterima dan jaga kebersamaan untuk berkomitmen siap menang dan siap kalah. Karena pilihan rakyat adalah yang terbaik dan keikutsertaan masyarakat dalam pesta demokrasi diharapkan berpartisipasi penuh sesuai hak setiap warga negara," pungkasnya.

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018