Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kapolda Kalimantan Selatan Brigjen Pol Rachmat Mulyana berharap insan pers bisa menjadi garda terdepan dalam upaya memberantas berita-berita bohong alias hoax.
"Karena pers punya tugas dan fungsi memberitakan informasi yang benar, sesuai fakta bukan berita hoax yang sekarang marak menyebar di media sosial," terangnya, Jumat.
Hal itu dikatakan Kapolda saat menyerahkan secara simbolis pembagian jaket bagi insan pers yang bertuliskan "Mitra Humas Polda Kalsel Anti Hoax dan Hate Speech" di Aula Bhayangkari Mathilda Batlayeri.
Isu hoax belakangan memang cukup meresahkan bangsa ini seiring tak terbendungnya penyebaran informasi melalui media sosial yang tak bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Untuk membendungnya, insan pers melalui beragam media baik cetak, elektronik hingga media online saat ini dituntut lebih berperan memberikan pencerahan kepada masyarakat, sehingga tidak terjebak dalam informasi bohong yang cenderung provokatif untuk memecah belah persatuan.
(antarakalsel/foto/ist)
Kapolda pun mengajak seluruh elemen masyarakat di Kalsel tak terkecuali para wartawan resmi yang menjunjung tinggi kode etik jurnalistik agar bersatu padu memberantas hoax dan juga ujaran kebencian atau hate speech.
"Berita yang dihasilkan dari teman-teman wartawan tentunya diharapkan bisa menyejukkan suasana, bukan justru sebaliknya membuat keruh dan menimbulkan gejolak di masyarakat. Saya yakin jurnalis di Banua ini komitmen turut menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif," ujarnya didampingi Dirreskrimsus Kombes Pol Rizal Irawan dan Kabid Humas AKBP Mochamad Rifai.
Apalagi saat ini Kalimantan Selatan bakal menjalani event Pilkada serentak di empat kabupaten yang menurut Kapolda butuh peran serta semua pihak untuk menyukseskannya hingga berjalan aman dan lancar.
"Tim Cyber Ditreskrimsus terus melakukan patroli di dunia maya untuk memantau jika ada kampanye hitam dan sebagainya. Polri sendiri jelas posisinya, akan menindak tegas penyebar berita hoax dan hate speech tanpa kompromi," tegas jenderal yang segera dikukuhkan berpangkat bintang dua itu.
