Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan H Noor Fahmi menyatakan, pada 19 Juli 2018 kelompok terbang atau kloter pertama Embarkasi Banjarmasin diberangkatkan ke tanah suci untuk menjalankan ibadah haji.
"Sebagaimana diketahui, kloter pertama Embarkasi Banjaramsin adalah para Calon Jamaah Haji (CJH) dari Kota Banjarmasin," ujarnya di Banjarmasin, Rabu.
Noor Fahmi mengungkapkan, jumlah CJH asal Banjarmasin yang akan berangkat nanti sebanyak 320 orang plus 5 orang petugas haji daerah.
"Pada tanggal 18 Juli 2018, CJH dari kloter pertama ini akan masuk asrama, yakni, dijadwalkan pukul 15.00 Wita," paparnya.
Sementara, ujarnya, CJH dari kloter pertama ini akan berangkat dari Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin di Banjarbaru ke Bandara Madinah Arab Saudi pukul 14.35 Wita pada 19 Juli 2018.
"Diperkirakan para CJH kloter pertama Embarkasi Banjarmasin ini tiba di Bandara Madinah Arab Saudi pukul 19.35 waktu setempat pada 19 Juli 2018 juga," ujar Noor Fahmi.
Setelah itu keberangkatannya akan disusul kloter kedua dari CJH Kabupaten Tapin, Tabalong dan Banjar pada 21 Juli. Jumlah CJH kloter ini sama, yakni 320 plus 5 orang petugas haji daerah. Mereka harus masuk asrama dulu H-1 keberangkatan.
Noor Fahmi menegaskan, semua CJH yang berangkat harus masuk asrama haji terlebih dahulu. Karena akan dilakukan pendataan administrasi hingga persoalan lain seperti pendataan CJH yang lanjut usia.
Menurut dia, keberangkatan CJH Embarkasi Banjarmasin akan dibagi dua gelombang.
Yakni, terangnya, gelombang pertama mulai dari kloter 1 hingga 7 akan diberangkatakan dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin ke Bandara Madinah. Gelombang kedua dari kloter 8 hingga 17 diberangkatkan dari Bandara Syamsudin Noor langsung ke Bandara Jeddah untuk ke tanah suci Makkah.
Untuk diketahui, kata Noor Fahmi, selain CJH asal Kalsel, tahun ini di Embarkasi Banjarmasin, juga masih tergabung dengan CJH asal Kalimantan Tengah. CJH asal provinsi tetangga ini diberangkatkan di gelombang ke dua. Yakni kloter 8, 10, 11, 12 dan 22.
Sementara, Kloter terakhir 17, akan memberangkatkan CJH haji asal daerah Banjarmasin, Batola dan Tanah Laut. Mereka akan berangkat pada 13 Agustus 2018 pada pukul 08.25 Wita.
Menurut dia, untuk jumlah kuota haji Kalsel sendiri sama seperti tahun lalu sebanyak 3.831 orang.
Terpisah, Kasi Pelaksana Haji dan Umrah Kemenag Kota Banjarmasin Burhan Noor mengungkapkan, dua jatah porsi haji tahun ini harus digantikan nomor porsi di bawahnya atau cadangan.
Pasalnya, ungkap dia, selain ada yang mengundurkan diri karena sakit, juga ada satu orang yang wafat.
"Dua orang CJH harus digantikan, satu orang di kloter I, satunya lagi di kloter 16," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
"Sebagaimana diketahui, kloter pertama Embarkasi Banjaramsin adalah para Calon Jamaah Haji (CJH) dari Kota Banjarmasin," ujarnya di Banjarmasin, Rabu.
Noor Fahmi mengungkapkan, jumlah CJH asal Banjarmasin yang akan berangkat nanti sebanyak 320 orang plus 5 orang petugas haji daerah.
"Pada tanggal 18 Juli 2018, CJH dari kloter pertama ini akan masuk asrama, yakni, dijadwalkan pukul 15.00 Wita," paparnya.
Sementara, ujarnya, CJH dari kloter pertama ini akan berangkat dari Bandara Syamsuddin Noor Banjarmasin di Banjarbaru ke Bandara Madinah Arab Saudi pukul 14.35 Wita pada 19 Juli 2018.
"Diperkirakan para CJH kloter pertama Embarkasi Banjarmasin ini tiba di Bandara Madinah Arab Saudi pukul 19.35 waktu setempat pada 19 Juli 2018 juga," ujar Noor Fahmi.
Setelah itu keberangkatannya akan disusul kloter kedua dari CJH Kabupaten Tapin, Tabalong dan Banjar pada 21 Juli. Jumlah CJH kloter ini sama, yakni 320 plus 5 orang petugas haji daerah. Mereka harus masuk asrama dulu H-1 keberangkatan.
Noor Fahmi menegaskan, semua CJH yang berangkat harus masuk asrama haji terlebih dahulu. Karena akan dilakukan pendataan administrasi hingga persoalan lain seperti pendataan CJH yang lanjut usia.
Menurut dia, keberangkatan CJH Embarkasi Banjarmasin akan dibagi dua gelombang.
Yakni, terangnya, gelombang pertama mulai dari kloter 1 hingga 7 akan diberangkatakan dari Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin ke Bandara Madinah. Gelombang kedua dari kloter 8 hingga 17 diberangkatkan dari Bandara Syamsudin Noor langsung ke Bandara Jeddah untuk ke tanah suci Makkah.
Untuk diketahui, kata Noor Fahmi, selain CJH asal Kalsel, tahun ini di Embarkasi Banjarmasin, juga masih tergabung dengan CJH asal Kalimantan Tengah. CJH asal provinsi tetangga ini diberangkatkan di gelombang ke dua. Yakni kloter 8, 10, 11, 12 dan 22.
Sementara, Kloter terakhir 17, akan memberangkatkan CJH haji asal daerah Banjarmasin, Batola dan Tanah Laut. Mereka akan berangkat pada 13 Agustus 2018 pada pukul 08.25 Wita.
Menurut dia, untuk jumlah kuota haji Kalsel sendiri sama seperti tahun lalu sebanyak 3.831 orang.
Terpisah, Kasi Pelaksana Haji dan Umrah Kemenag Kota Banjarmasin Burhan Noor mengungkapkan, dua jatah porsi haji tahun ini harus digantikan nomor porsi di bawahnya atau cadangan.
Pasalnya, ungkap dia, selain ada yang mengundurkan diri karena sakit, juga ada satu orang yang wafat.
"Dua orang CJH harus digantikan, satu orang di kloter I, satunya lagi di kloter 16," terangnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018