Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Jumlah penumpang yang berangkat maupun datang melalui sejumlah bandar udara di Provinsi Kalimantan Selatan, Maret 2018 mengalami kenaikan cukup signifikan dibandingkan bulan sebelumnya.
"Jumlah penumpang yang berangkat sebanyak 171.689 orang dan penumpang datang sebanyak 175.322 orang," ujar Kepala Badan Pusat Statistik Kalsel Diah Utami di Banjarbaru, Jumat.
Ia mengatakan, jumlah penumpang yang berangkat mengalami kenaikan sebesar 15,22 persen dibandingkan Februari dengan jumlah penumpang sebanyak 149.004 orang.
Disebutkan, jumlah penumpang yang berangkat maupun datang melalui tiga bandar udara yakni Syamsudin Noor Banjarmasin, Bandara Gusti Syamsir Alam Kotabaru dan Bandara Bersujud Batulicin.
"Penumpang berangkat dari Bandara Syamsudin Noor terbanyak diantara dua bandara lain yakni 160.784 orang atau naik 14,95 orang dibandingkan Februari sebanyak 139.878 orang," ucapnya.
Sementara, penumpang berangkat dari Bandar Udara Gusti Syamsir Alam sebanyak 6.809 orang dan penumpang datang di Bandara Bersujud Batulicin sebanyak 4.096 orang.
"Jumlah penumpang berangkat dari Bandara Gusti Syamsir Alam naik sebesar 19,00 persen dari sebelumnya 4.975 orang, di Bandara Bersujud naik 22,33 persen dari 4.191 orang," sebutnya.
Jika dibandingkan bulan Maret 2017, penumpang berangkat melalui Bandara Syamsudin Noor naik 12,92 persen, Bandara Gusti Syamsir Alam naik 36,86 persen dan Bersujud naik 2,27 persen.
Sementara, penumpang datang ke tiga bandara itu selama bulan Maret naik 12,22 persen atau sebanyak 175.322 orang dibanding penumpang Februari sebanyak 156.227 orang.
"Jika dibandingkan jumlah penumpang datang bulan Maret 2017 mengangkut sebanyak 151.322 orang maka terjadi kenaikan dalam satu tahun sebesar 15,86 persen," ujarnya.
Dikatakan, kenaikan itu berasal dari penumpang datang ke Syamsudin Noor sebanyak 165.506 orang atau mengalami kenaikan 11,87 persen dibanding bulan Februari sebanyak 147.947 orang.
Kemudian, penumpang datang ke Bandara Gusti Syamsir Alam sebanyak 6.044 orang atau naik 33,30 persen dan penumpang di Bandara Bersujud 3.772 orang atau naik 20,01 persen.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
"Jumlah penumpang yang berangkat sebanyak 171.689 orang dan penumpang datang sebanyak 175.322 orang," ujar Kepala Badan Pusat Statistik Kalsel Diah Utami di Banjarbaru, Jumat.
Ia mengatakan, jumlah penumpang yang berangkat mengalami kenaikan sebesar 15,22 persen dibandingkan Februari dengan jumlah penumpang sebanyak 149.004 orang.
Disebutkan, jumlah penumpang yang berangkat maupun datang melalui tiga bandar udara yakni Syamsudin Noor Banjarmasin, Bandara Gusti Syamsir Alam Kotabaru dan Bandara Bersujud Batulicin.
"Penumpang berangkat dari Bandara Syamsudin Noor terbanyak diantara dua bandara lain yakni 160.784 orang atau naik 14,95 orang dibandingkan Februari sebanyak 139.878 orang," ucapnya.
Sementara, penumpang berangkat dari Bandar Udara Gusti Syamsir Alam sebanyak 6.809 orang dan penumpang datang di Bandara Bersujud Batulicin sebanyak 4.096 orang.
"Jumlah penumpang berangkat dari Bandara Gusti Syamsir Alam naik sebesar 19,00 persen dari sebelumnya 4.975 orang, di Bandara Bersujud naik 22,33 persen dari 4.191 orang," sebutnya.
Jika dibandingkan bulan Maret 2017, penumpang berangkat melalui Bandara Syamsudin Noor naik 12,92 persen, Bandara Gusti Syamsir Alam naik 36,86 persen dan Bersujud naik 2,27 persen.
Sementara, penumpang datang ke tiga bandara itu selama bulan Maret naik 12,22 persen atau sebanyak 175.322 orang dibanding penumpang Februari sebanyak 156.227 orang.
"Jika dibandingkan jumlah penumpang datang bulan Maret 2017 mengangkut sebanyak 151.322 orang maka terjadi kenaikan dalam satu tahun sebesar 15,86 persen," ujarnya.
Dikatakan, kenaikan itu berasal dari penumpang datang ke Syamsudin Noor sebanyak 165.506 orang atau mengalami kenaikan 11,87 persen dibanding bulan Februari sebanyak 147.947 orang.
Kemudian, penumpang datang ke Bandara Gusti Syamsir Alam sebanyak 6.044 orang atau naik 33,30 persen dan penumpang di Bandara Bersujud 3.772 orang atau naik 20,01 persen.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018