Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) -Kapolres Hulu Sungai Tengah (HST) AKBP Sabana Atmojo mengajak masyarakat untuk sama-sama memerangi berita bohong atau kini yang tren disebut hoax.

"Berbagai kabar bohong dan menyesatkan kini marak khususnya di Media Sosial, untuk itu masyarakat harus lebih waspada," ucapnya di Barabai, Jumat.

Dikatakannya, untuk mendorong semangat memerangi berita hoax tersebut, Sabana pun berinisiatif menggelar Deklarasi Anti Hoax di sela olahraga bersama di halaman Mapolres HST.

Dalam spanduk besar yang dibentangkan, tertulis "Pernyataan anti hoax dan dukungan penegakan hukum terhadap pelaku hoax".

"Kalau sudah mendapat dukungan penuh dari masyarakat anti hoax, Polres HST siap memberantas penyebaran berita bohong dan menindak tegas pelakunya," tutur alumni Akpol angkatan 1999 itu.

Menurut dia, banyaknya hoax yang beredar liar di Media Sosial akhir-akhir ini cukup meresahkan masyarakat. Alhasil, polisi pun dituntut ekstra kerja keras untuk meredam gejolak di masyarakat.

"Kami ingatkan sekali ini, bijaklah ber-Medsos. Jangan sampai ikut turut serta menyebarkan berita-berita yang belum tentu kebenarannya," pinta Kapolres.

Jika pun mendapat berita atau informasi yang membuat resah, Sabana mengimbau agar segera memberitahukannya kepada petugas terdekat baik itu Polsek, Bhabinkamtibmas ataupun Babinsa Koramil setempat.

"Karena TNI dan Polri siap bersatu mengatasi setiap permasalahan di masyarakat, termasuk peredaran hoax," tandasnya.

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018