Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kepala Badan Pemeliharaan Keamanan (Kabaharkam) PolriKomjen Pol Moechgiyarto mengecek kesiapan Polda Kalsel dalam mengamankan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 2018.

"Meski di Kalsel hanya ada empat kabupaten yang menggelar Pilkada tahun ini, namun hal ini tetap harus jadi perhatian Polri dalam hal ini Polda Kalsel dan Polres setempat untuk memastikan keamanannya," kata Moechgiyarto di Banjarmasin, Senin.

Tak hanya event Pilkada, ungkap dia, Polda Kalsel dan jajarannya juga wajib sudah mempersiapkan pasukannya menghadapi Pemilihan Umum Anggota Legislatif (Pileg) dan juga Pemilihan Presiden (Pilpres) 2019.

"Pesta demokrasi nasional ini prosesnya bakal dimulai Agustus tahun ini juga, jadi dari sekarang anggota sudah dipersiapkan baik itu sarana dan prasarana maupun beragam pelatihan menghadapi situasi genting seperti aksi anarkis dan sebagainya," papar jenderal bintang tiga itu.

Usai memberikan arahan kepada jajaran Baharkam yang ada di Polda Kalsel dengan mengumpulkan Direktur Sabhara, Direktur Pam Obvit, Direktur Binmas dan Direktur Polairud serta para Kapolres di Aula Bhayangkari Mathilda Batlayeri, Moechgiyarto yang membawa serta Karobinopsnal Baharkam Polri Brigjen Pol Eddy Sumintro Tambunan mengecek perlengkapan sarana operasi yang dimiliki Polda Kalsel.

Dia pun mengapresiasi kesiapan Polda Kalsel dengan beragam sarana yang menurutnya cukup lengkap dan memenuhi standar kesiapsiagaan personel Polri dalam menghadapi segala situasi di berbagai medan tugas di lapangan.

Sementara Kapolda Kalsel Brigjen Pol Rachmat Mulyana mengaku kedatangan Kabaharkam jelas memberikan suntikan motivasi bagi jajarannya untuk berbuat lebih baik lagi dalam pelaksanaan tugas kedepannya.

"Dengan paparan yang kita sampaikan terkait pengamanan Pilkada, Kabaharkam cukup puas karena semua tahapannya sudah dilaksanakan mulai pelatihan personel hingga upaya preemtif dan preventif sosialisasi Pilkada damai ke seluruh elemen masyarakat," jelas Kapolda.

Pewarta: Firman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018