Kotabaru (Antaranews Kalsel) - Komisi III DPRD Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, mempertanyakan kelanjutan rencana pembangunan gedung laboratorium lingkungan di Kementerian Lingkungan Hidup di Jakarta yang hingga kini belum terealisasi.
Ketua Komisi III Dprd Kotabaru, Denny Hendro Kurnianto, Selasa mengatakan, pihaknya bersama rombongan yang dipimpinnya melakukan konsultasi ke Kementerian LH di Jakarta guna mengkonfirmasi atas tindak lanjut pendirian laboratorium tersebut.
"Informasi yang kami terima bahwa Kotabaru mendapat alokasi untuk pembangunan laboratorium, berikut kelengkapan dan peralatannya," kata Denny.
Sementara kenyataan di lapangan selama ini, di setiap terjadi permasalahan lingkungan, terkait dugaan pencamaran atau limbah seperti yang dikeluhkan masyarakat, dalam peneltian dan pengujian lab harus terlebih dulu ke daerah lain.
Dikatakannya, keberadaan laboratorium di Kotabaru yang notabene banyak terdapat perusahaan ini, sudah sangat mendesak, mengingat relatif seringnya permasalahan dengan issu lingkungan.
Adanya laboratorium lanjut Denny, akan sangat menguntungkan bagi pemerintah daerah, selain dapat lebih cepat dan efisien dalam mengatasi setiap permasalahan lingkungan, juga menjadi potensi pendapatan daerah (PAD).
Lebih lanjut politisi partai PPP mengungkapkan, penjelasan Kementerian LH menegaskan bahwa Kabupaten Kotabaru memang sudah mendapat bantuan perlatan laboratorium tersebut pada beberapa tahun lalu.
Dari konfirmasi yang dilakukan belakangan diketahui, keberadaan peralatan laboratorium tersebut memang sudah di Kotabaru, namun hingga kini belum digunakan dan bahkan masih terbungkus dalam kemasan awal.
Hal itu dikarenakan belum adanya kantor atau gedung laboratorium yang dimiliki Kabupaten Kotabaru. Dan informasi yang berkembang, belum adanya kepastian lahan yang diperuntukkan pembangunan gedung laboratorium itu.
"Meski demikian kita bersyukur, Alhamdulillah ada penegasan dari kementerian LH akan selalu siap mendukung usaha Kotabaru untuk berdirinya laboratorium lingkungan milik pemerintah kabupaten," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut sambung Denny, kementerian LH juga siap mensupport baik dalam bentuk kelengkapan peralatan juga penyediaan SDM baik melalui pelatihan-palatihan.
"Saat ini kami mendapat kepastian dari Pemkab melalui dinas terkait, Kotabaru sudah menyiapkan lahan di Sebelimbingan, masuk kawasan perkantoran, dan Insya Allah 2019 siap dibangun," pungkas Denny.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
Ketua Komisi III Dprd Kotabaru, Denny Hendro Kurnianto, Selasa mengatakan, pihaknya bersama rombongan yang dipimpinnya melakukan konsultasi ke Kementerian LH di Jakarta guna mengkonfirmasi atas tindak lanjut pendirian laboratorium tersebut.
"Informasi yang kami terima bahwa Kotabaru mendapat alokasi untuk pembangunan laboratorium, berikut kelengkapan dan peralatannya," kata Denny.
Sementara kenyataan di lapangan selama ini, di setiap terjadi permasalahan lingkungan, terkait dugaan pencamaran atau limbah seperti yang dikeluhkan masyarakat, dalam peneltian dan pengujian lab harus terlebih dulu ke daerah lain.
Dikatakannya, keberadaan laboratorium di Kotabaru yang notabene banyak terdapat perusahaan ini, sudah sangat mendesak, mengingat relatif seringnya permasalahan dengan issu lingkungan.
Adanya laboratorium lanjut Denny, akan sangat menguntungkan bagi pemerintah daerah, selain dapat lebih cepat dan efisien dalam mengatasi setiap permasalahan lingkungan, juga menjadi potensi pendapatan daerah (PAD).
Lebih lanjut politisi partai PPP mengungkapkan, penjelasan Kementerian LH menegaskan bahwa Kabupaten Kotabaru memang sudah mendapat bantuan perlatan laboratorium tersebut pada beberapa tahun lalu.
Dari konfirmasi yang dilakukan belakangan diketahui, keberadaan peralatan laboratorium tersebut memang sudah di Kotabaru, namun hingga kini belum digunakan dan bahkan masih terbungkus dalam kemasan awal.
Hal itu dikarenakan belum adanya kantor atau gedung laboratorium yang dimiliki Kabupaten Kotabaru. Dan informasi yang berkembang, belum adanya kepastian lahan yang diperuntukkan pembangunan gedung laboratorium itu.
"Meski demikian kita bersyukur, Alhamdulillah ada penegasan dari kementerian LH akan selalu siap mendukung usaha Kotabaru untuk berdirinya laboratorium lingkungan milik pemerintah kabupaten," ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut sambung Denny, kementerian LH juga siap mensupport baik dalam bentuk kelengkapan peralatan juga penyediaan SDM baik melalui pelatihan-palatihan.
"Saat ini kami mendapat kepastian dari Pemkab melalui dinas terkait, Kotabaru sudah menyiapkan lahan di Sebelimbingan, masuk kawasan perkantoran, dan Insya Allah 2019 siap dibangun," pungkas Denny.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018