Barabai, (Antaranews Kalsel) - Pelaksanaan Musyawarah Luar Biasa (Musdalub) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Hulu Sungai Tengah (HST) telah berjalan dengan aman, lancar dan didukung banyak pihak, termasuk Pelaksana Tugas (Plt) Bupati HST, H A Chairansyah.

Ketua Pelaksana Musdalub sekaligus Wakil Ketua KNPI Provinsi Kalimantan Selatan(Kalsel), Aliansyah, di Barabai, mengatakan bersyukur hajat para pemuda HST yang ingin menghidupkan organisasi KNPI HST, benar-benar terealisasi dan hasilnya perlu terus dikawal sampai kepengurusannya nanti definitif.

"Alhamdulillah, ini luar biasa proses musdalub berlangsung sangat cepat, tak ditemui kendala, bahkan Plt Bupati HST langsung membuka secara resmi acara, walaupun ada sedikit masalah, itu lumrah karena dunia muda memang dinamis,"katanya.

Dijelaskan dia, musdalub di HST adalah bagian upaya pembenahan dari tiga daerah oleh DPD KNPI Provinsi Kalsel, dimana kepengurusannya masih belum definitif, baik karena habis masa jabatan ataupun bermasalah kepengurusannya.

Proses selanjutnya yang akan dilakukan, yakni menyampaikan permohonan penerbitan Surat Keputusan (SK) kepengurusan DPD KNPI HST periode 2018-2021 ke DPD KNPI Provinsi Kalsel, diharapkan SK dapat segera ditindak lanjuti dengan kelengkapan berkas musdalub yang telah digelar Sabtu (3/2) lalu.

Tokoh senior Pemuda Panca Marga (PPM) HST, Bahrudin, mengatakan apresiasinya terlaksananya musdalub secara demokratis, begitupun kinerja panitia pelaksana sehingga menutup ruang terjadinya praktik politik uang dalam pemilihan.

"Ini jadi sejarah baru, yang kembali di mulai di Kampus STAI Al Washliyah Barabai, musdalub sangat demokratis, dimana nilai pertemanan dan kebersamaan pemuda mengalahkan nilai uang,"katanya.

Dijelaskan dia, panitia juga hanya membagikan uang transfort bagi para peserta musdalub dari kas panitia, karena pemilihan berlangsung cepat dan aklamasi, dan hal ini menjadi penanda bahwa ada yang telah berubah dari pola pikir para pemuda mengedepankan kepentingan ke depan, ketimbang kepentingan sesat.

Secara jujur, diungkapkannya bahwa sehari sebelumnya memang menerima informasi, bahwa ada bakal calon yang mencoba mendekati panitia dengan menjanjikan sejumlah dana, tapi ditolak panitia karena bakal calon tersebut memang tidak memenuhi syarat.

Plt Bupati HST H A Chairansyah, mengingatkan agar proses musdalub KNPI tetap memegang teguh AD/ART organisasi, tertib dan siapa pun yang terpilih bisa menjadi mitra pemerintah dalam bersinergi membangun banua.

Dari Hasil musdalub, terpilih Taufik Rahman, Wakil Ketua PPM HST yang juga Wakil Ketua GP Ansor HST secara aklamasi, setelah calon lainnya, Fathurrahman yang juga Wakil Ketua GP Ansor HST mengundurkan diri, karena kesibukan kerja dan ingin memberikan kesempatan bagi yang lain untuk memimpin KNPI HST.

Pewarta: Fathurrahman

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018