Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Bupati Balangan Ansharuddin mengatakan pada 2018 seluruh warga Balangan menjadi peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan.
"Sejak Januari 2018, seluruh warga Balangan telah masuk sebagai peserta BPJS sehingga mereka mendapatkan pelayanan kesehatan dengan lebih baik," kata bupati.
Menurut dia, khusus masyarakat kurang mampu, yang belum terdaftar dalam pelayanan BPJS Kesehatan gratis dari pusat maupun provinsi akan dilayani oleh daerah.
Bupati mengungkapkan, masyarakat kurang mampu yang sebelumnya terdaftar dalam program Jamkesmas baik pusat, provinsi maupun daerah, kini telah dipindah menjadi peserta BPJS Kesehatan.
"Memenuhi kebutuhan tersebut, pemerintah daerah telah menganggarkan dana APBD Rp18 miliar," katanya.
Selain menjadikan seluruh warga Balangan sebagai peserta BPJS, tambah Bupati, pemerintah kini juga sedang fokus meningkatkan pelayanan dan teknologi pengobatan di rumah sakit.
Ke depan dengan semakin lengkapnya peralatan rumah sakit, warga Balangan yang sakit, tidak perlu lagi dirujuk ke daerah lain maupun ke Banjarmasin.
Pemerintah juga akan terus berupaya meningkatkan kesehatan masyarakat melalui berbagai program pencegahan melalui program peningkatan gizi keluarga, terutama bagi balita, melalui posyandu dan lainnya.
Sebelumnya, Bupati Balangan melaksanakan pertemuan dengan pimpinan media massa lokal, baik cetak, elektronik maupun media dalam jaringan, untuk memaparkan pencapaian program Pemkab Balangan, selama dua tahun kepemimpinannya.
Menurut bupati, selama dua tahun kepemimpinannya, masih banyak program yang harus disesuaikan dengan visi misi pemerintah.
Akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Balangan tahun 2017 meraih predikat CC, yang diberikan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
"Kenapa mendapat CC, karena beberapa program SKPD belum sesuai dengan visi misi daerah, untuk itu kita akan mempertajam program-program yang ada sehingga ke depan sudah mendapatkan nilai B," katanya.
Pada kesempatan itu, bupati didampingi oleh seluruh kepala dinas SKPD Balangan, tim media dari Jakarta, tim hukum dan seluruh pihak terkait.
Bupati berjanji, untuk tiga tahun ke depan, pihaknya akan mempertajam seluruh program peningkatan kesejahteraan masyarakat, sesuai visi dan misi saat mencalonkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018
"Sejak Januari 2018, seluruh warga Balangan telah masuk sebagai peserta BPJS sehingga mereka mendapatkan pelayanan kesehatan dengan lebih baik," kata bupati.
Menurut dia, khusus masyarakat kurang mampu, yang belum terdaftar dalam pelayanan BPJS Kesehatan gratis dari pusat maupun provinsi akan dilayani oleh daerah.
Bupati mengungkapkan, masyarakat kurang mampu yang sebelumnya terdaftar dalam program Jamkesmas baik pusat, provinsi maupun daerah, kini telah dipindah menjadi peserta BPJS Kesehatan.
"Memenuhi kebutuhan tersebut, pemerintah daerah telah menganggarkan dana APBD Rp18 miliar," katanya.
Selain menjadikan seluruh warga Balangan sebagai peserta BPJS, tambah Bupati, pemerintah kini juga sedang fokus meningkatkan pelayanan dan teknologi pengobatan di rumah sakit.
Ke depan dengan semakin lengkapnya peralatan rumah sakit, warga Balangan yang sakit, tidak perlu lagi dirujuk ke daerah lain maupun ke Banjarmasin.
Pemerintah juga akan terus berupaya meningkatkan kesehatan masyarakat melalui berbagai program pencegahan melalui program peningkatan gizi keluarga, terutama bagi balita, melalui posyandu dan lainnya.
Sebelumnya, Bupati Balangan melaksanakan pertemuan dengan pimpinan media massa lokal, baik cetak, elektronik maupun media dalam jaringan, untuk memaparkan pencapaian program Pemkab Balangan, selama dua tahun kepemimpinannya.
Menurut bupati, selama dua tahun kepemimpinannya, masih banyak program yang harus disesuaikan dengan visi misi pemerintah.
Akuntabilitas kinerja Pemerintah Kabupaten Balangan tahun 2017 meraih predikat CC, yang diberikan Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi.
"Kenapa mendapat CC, karena beberapa program SKPD belum sesuai dengan visi misi daerah, untuk itu kita akan mempertajam program-program yang ada sehingga ke depan sudah mendapatkan nilai B," katanya.
Pada kesempatan itu, bupati didampingi oleh seluruh kepala dinas SKPD Balangan, tim media dari Jakarta, tim hukum dan seluruh pihak terkait.
Bupati berjanji, untuk tiga tahun ke depan, pihaknya akan mempertajam seluruh program peningkatan kesejahteraan masyarakat, sesuai visi dan misi saat mencalonkan.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2018