Pembangunan Daha Utara Langsung Menyentuh Masyarakat

Camat Daha Utara, Lothvie Rahmanie, di Nagara, Kamis (25/1), mengatakan beberapa hasil pembangunan di Kecamatan Daha Utara, yakni  Ruang Terbuka Hijau, Gedung Pertemuan dan Olahraga, dan lain-lain yang langsung menyentuh masyarakat. 

"Musrenbang ini dilaksanakan setelah Musrenbang di tingkat masing-masing desa di wilayah Kecamatan Daha Utara, yang diadakan mulai tanggal 11 sampai 22 December 2017 yang lalu, di 19 desa,"katanya.

Dijelaskan dia, dari Musrenbang tingkat desa, ada 28 usulan yang dihasilkan, sedangkan untuk delegasi dari desa pada Musrenbang Kali ini, masing-masing berjumlah tiga orang, termasuk kepala desa, peserta lainnya diantaranya, forum anak kecamatan, PKK Desa, dan lain-lain.

Bupati HSS, H Achmad Fikry, mengatakan Musrenbang kali ini bisa merumuskan dan menetapkan skala prioritas untuk anggaran tahun 2019. 

"Semoga Musrenbang ini bisa menampung berbagai aspriasi masyarakat,"katanya, saat memberikan sambutan, Aula Kantor Kecamatan Daha Utara, Kamis (25/1).

Dijelaskan dia,  hasil Musrenbang pastinya akan mendapat perhatian dan ditentukan usulan mana yang akan menggunakan dana desa maupun dana kabupaten.

Musrenbang Kali ini untuk kegiatan tahun 2019, diharapkan dia  nantinya  hasil Musrenbang bisa masuk ke RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) 2018-2023. 

Ditahun 2018, nantinya banyak kegiatan yang akan dilakukan di Kecamatan Daha Utara, dan apapun yang dibangun pemerintah, muaranya adalah untuk kepentingan masyarakat.

"Saya bersyukur, sekarang tidak ada lagi daftar panjang, jadi sekarang bukan lagi daftar keinginan yang diajukan, melainkan kebutuhan,"katanya.

Menurut dia, hal tersebut menunjukkan bahwa masyarakat sudah mengutamakan kebutuhan dibandingkan keinginan.

Secara kuantitatif, apa yang tertuang dalam RPJMD 2013 - 2018, sudah terealisasi sekitar 90%, disamping  sinergisitas antara pemerintah desa dan kabupaten terus ditingkatkan. 

Berbagai fasilitas Umum di Kecamatan Daha Utara, ada yang menjadi beban kabupaten dan ada yang menjadi beban provinsi.

"Untuk berbagai fasilitas milik provinsi, baik jalan maupun jembatan, kewajiban Pemerintah Kabupaten hanya menyampaikan informasi kepada Pemerintah Provinsi jika ada fasilitas yang perlu diperbaiki,"katanya.

Dalam kegiatan ini juga diserahkan bantuan paket sembako dan surplus Dana Amanah Pemberdayaan Masyarakat, berupa gerobak, mesin parut kelapa dan bibit Ikan Toman kepada Pedagang Kecil di Kecamatan Daha Utara.