Batulicin,  (Antaranews Kalsel) - PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Cabang Batulicin, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan mengantisipasi terjadinya antrean penumpang kapal saat perayaan Natal dan tahun baru dengan mengoperasikan enam unit kapal feri untuk melayani penyeberangan Batulicin-Tanjung Serdang Kotabaru.

"ASDP sengaja menyiagakan enam unit kapal untuk mengantisipasi terjadinya antrean panjang yang biasa terjadi saat musim liburan sekolah, menjelang perayaan Hari Natal dan awal pergantian tahun," kata General Manager PT ASDP Batulicin Yudhi Yanuar melalui Manager Usaha Marsadik di Batulicin, Selasa.

Ia mengatakan, dalam menghadapi perayaan Natal dan pergantian tahun ASDP biasanya menyiagakan delapan unit kapal, akan tetapi sementara ini hanya enam unit yang disiagakan.

Pasalnya dua unit kapal yang belum dioperasikan masih dalam perbaikan atau "DOK".

Kemungkinan dalam waktu dekat kapal yang masih dalam perbaikan akan segera dirampungkan agar bisa dioperasikan kembali.

Sementara ini kalau dilihat dari kondisi penumpang di lapangan, jumlah penumpang dari pelabuhan Tanjung Serdang - Batulicin dan sebaliknya belum mengalami lonjakan secara signifikan, sehingga jumlah penumpang yang ada masih bisa terlayani dengan enam unit kapal.

Enam unit kapal dalam satu hari rata-rata mengangkut penumpang hingga 300-500 orang dan 200 kendaraan baik roda empat dan roda dua. Dari seluruh jumlah penumpang tersebut sudah termasuk penumpang dari Pelabuhan Batulicin dan Tanjung Serdang.

Jumlah penumpang tersebut masih tergolong sepi sehingga bisa terlayani dengan mengunakan enam unit kapal.

Diprekdisi pada liburan Natal dan pergantian tahun akan sepi penumpang, pasalnya bertepatan dengan liburan sekolah yang kebanyakan masyarakat pulang ke daerah asalnya dengan mengunakan pesawat terbang.

"Meski demikian, kami tetap siaga untuk mengantisipasi kemacetan dan antrean panjang penumpang kapal di Pelabuhan. Apabila hal tersebut terjadi maka pihak ASDP akan menambahkan trip pelayaran yang awalnya dua sampai empat trip menjadi lima sampai enam trip," jelasnya.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Asmuni Kadri


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017