Pemerintah Kabupaten Balangan Kalimantan Selatan, pada 2012 ini memprogramkan pembangunan dua Sekolah Dasar (SD) Kecil di wilayah yang masuk dalam kategori daerah terpencil.


Kepala Dinas Pendidikan setempat, Eddy Yulianto di Paringin, ibu kota Balangan, Selasa, mengatakan kedua SD Kecil itu akan di bangun di wilayah Kecamatan Halong.

"Masing-masing di wilayah pemukiman masyarakat adat Dayak Meratus di Saung dan Marajai yang masuk dalam kategori daerah terpencil," ujarnya.

Pembangunan SD Kecil dilakukan berdasarkan Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Balangan Nomor 420/1135.B/Disdik/2006 tentang Pencatatan Pendirian SD Kecil Kabupaten Balangan.

Kebijakan tersebut merupakan salah satu upaya pemerintah  setempat dalam memberikan pelayanan pendidikan dasar kepada masyarakat untuk mensukseskan program wajib belajar pendidikan dasar (Wajardikdas) sembilan dan 12 tahun.

"Pembangunan SD Kecil oleh pemerintah daerah telah dilakukan sejak 2006 lalu dan hingga 2011 jumlahnya tercatat sudah sebanyak 9 buah," katanya.

Dengan pembangunan dua SD Kecil yang akan dilakukan pada 2012 ini maka jumlahnya menjadi 11 buah, sebagai upaya perluasan pelayanan masyarakat untuk memperoleh pendidikan dasar, khususnya di daerah terpencil.

Ia menambahkan, pembangunan SD Kecil dilakukan berdasarkan permintaan dari masyarakat setempat kepada Dinas Pendidikan.

"Atas permintaan masyarakat kemudian dilakukan survey dan study kelayakan terkait jumlah murid yang akan belajar di SD Kecil tersebut," tambahnya.

Agar di suatu wilayah dapat di bangun sebuah SD Kecil maka harus memiliki minimal 15 orang murid yang akan bersekolah.

Untuk ketersediaan guru pengajar, Dinas Pendidikan setempat menyediakan dan akan menempatkan satu orang PNS sebagai Kepala Sekolah serta tenaga guru kontrak.

Selain itu, pihak sekolah bersangkutan diperbolehkan mengangkat guru honor atau komite bila memang diperlukan./nadi/D

Pewarta:

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2012