Batulicin, (Antaranews Kalsel) - Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, melakukan pencegahan penyakit kanker serviks melalui pemeriksaan secara gratis di Rumah Sakit Umum Daerah Andi Abdurrahman Noor di Batulicin.

Kepala Dinkes Tanah Bumbu H. Damrah di Batulicin, Sabtu mengatakan banyaknya kasus dalam penanganan penyakit kangker servik disebabkan masih rendahnya kesadaran masyarakat, terutama kaum wanita untuk memeriksakan diri ke pelayanan kesehatan seperti Puskesmas dan rumah sakit.

"Penyakit kanker serviks dan payudara bisa mengakibatkan kematian apabila tidak segera ditangani secara dini. Dan kasus penyakit ini masih cukup tinggi di tanah air," katanya.

Menurut Damrah, salah satu penyebab adalah minimnya pengetahuan kaum wanita tentang penyebab, faktor risiko, dan deteksi dini terhadap penyakit mematikan yang mengintai mereka, kanker serviks.

Langkah yang akan dilakukan oleh pemerintah daerah, yakni dengan memberikan pemeriksaan dini terhadap masyarakat dengan pemeriksaan Inpeksi Visual dengan Asam Asetat (IVA) yang akan dilaksanakan serentak oleh seluruh Puskesmas yang ada di wilayah kerja Dinas Kesehatan Tanah Bumbu.

Metode ini sederhana untuk mendeteksi kanker serviks sedini mungkin, dan kanker serviks dapat terdeteksi setelah meneteskan larutan asam asetat.


Sebagai upaya dasar untuk mencegah munculnya penyakit kanker serviks dianjurkan agar para ibu turut memperhatikan kebersihan organ vitalnya. Selain itu tidak melakukan ganta-ganti pasangan serta membiasakan pola hidup bersih dan sehat.

Apabila ada salah satu pasien sudah terlanjur mengidap penyakit kanker serviks meskipun baru stadium awal, cara pencegahan pertama adalah selalu menjaga kesehatan tubuh, terutama di area kewanitaan.

Kanker ini menyerang di bagian serviks atau mulut rahim, dan penyakit ini hanya bisa diderita oleh wanita saja

"Penyebab penyakit kanker serviks sendiri, sebenarnya disebabkan oleh infeksi virus yang bernama Human Papilloma Virus (HPV). Akan tetapi untuk jenis virus HPV yang biasanya dapat mengakibatkan bagi para wanita yang menderita kanker serviks adalah jenis virsus HPV tipe 16 dan 18," tambah dia.

Damrah, berharap melalui kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran serta kepedulian masyarakat agar bersedia untuk melakukan deteksi dini kanker serviks dan kanker payudara. Dengan begitu nantinya penyakit itu dapat dicegah secara bersama-sama dalam mewujudkan wanita Indonesia bebas kanker.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017