Tanjung, (Antaranews Kalsel) - Kepala Bidang Politik Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Tabalong Mursyid Effendi mengatakan baru lima partai politik yang mengajukan permohonan bantuan dana.
"Dana bantuan parpol sudah kami siapkan. Namun, baru lima partai yang mengajukan surat permohonan bantuan dana," kata Mursyid di Tanjung, Kalimantan Selatan, Jumat.
Partai politik yang sudah mengajukan permohonan bantuan, yakni Partai Demokrat, Partai Golkar, PKPI, PPP, dan PKS.
Surat pemberitahuan soal pencairan bantuan partai politik, kata Mursyid, sudah disampaikan sejak Mei 2017. Namun, hingga saat ini hanya lima parpol yang mengajukan permohonan, termasuk laporan hasil pertanggungjawaban bantuan dana parpol pada tahun sebelumnya juga sudah rampung dengan nilai bantuan Rp4.780,00 per suara.
Dana bantuan parpol yang disiapkan dari APBD 2017 Kabupaten sebesar Rp561,7 juta untuk 11 parpol yang mempunyai wakilnya di dewan.
"Kami berharap bantuan parpol ini bisa terserap 100 persen dan meminta masing-masing partai politik melengkapi persyaratan pencairan dana," kata Mursyid.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Dana bantuan parpol sudah kami siapkan. Namun, baru lima partai yang mengajukan surat permohonan bantuan dana," kata Mursyid di Tanjung, Kalimantan Selatan, Jumat.
Partai politik yang sudah mengajukan permohonan bantuan, yakni Partai Demokrat, Partai Golkar, PKPI, PPP, dan PKS.
Surat pemberitahuan soal pencairan bantuan partai politik, kata Mursyid, sudah disampaikan sejak Mei 2017. Namun, hingga saat ini hanya lima parpol yang mengajukan permohonan, termasuk laporan hasil pertanggungjawaban bantuan dana parpol pada tahun sebelumnya juga sudah rampung dengan nilai bantuan Rp4.780,00 per suara.
Dana bantuan parpol yang disiapkan dari APBD 2017 Kabupaten sebesar Rp561,7 juta untuk 11 parpol yang mempunyai wakilnya di dewan.
"Kami berharap bantuan parpol ini bisa terserap 100 persen dan meminta masing-masing partai politik melengkapi persyaratan pencairan dana," kata Mursyid.
Editor : Ulul Maskuriah
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017