Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Gelar Banjarmasin Expo yang diselenggarakan pemerintah kota setempat menampilkan sebanyak 137 stan produk unggulan lokal yang bertempat di eks kantor gubernur di Jalan Jenderal Sudirman Banjarmasin dari 27 September hingga 1 Oktober 2017.
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina dalam pembukaan acara tersebut, Selasa menyatakan, kegiatan ini sebagai salah satu rangkayan memeriahkan hari jadi kota yang ke-491 pada 24 September (1526-2017).
Menurut dia, kegiatan ini adalah kaloborasi tiga instansi, yakni, agro mina dari Dinas Pertanian dan Perikanan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian serta Dinas Koperasi dan Ketenaga Kerjaan.
"Biasanya kan gelar sendiri-sendiri pameran produk, kali ini kita satukan agar lebih meriah," ujar Ibnu Sina.
Menurut dia, ajang ini sebagai upaya pemerintah kota untuk melakukan pembinaan terhadap produk usaha unggulan daerah.
Selain itu, lanjut dia, untuk mendorong kewirausahaan agar tercipta wirausahawan baru di kota ini.
"Sebab kita menargetkan sebanyak 2.500 wirausahawan baru tercipta hingga 2021 atau selama kepemimpinan Ibnu-Herman," paparnya.
Karena sejauh ini, ungkap Ibnu Sina, sudah tercipta sebanyak 625 wirausahawan baru yang dibina pemerintah kota hingga 2016.
"Bahkan pada acara ini sekitar 100 wirausahawan baru ikut memamerkan produk unggulannya," tuturnya.
Dia berharap, upaya wirausahawan baru ini tidak pernah surut untuk memajukan usahanya, sebab pemerintah kota akan terus membina hingga betul-betul bisa mandiri.
"Pemkot akan memberikan pelatihan, pendampingin hingga modal agar mereka berhasil dan sukses mandiri," paparnya.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin Khairil Anwan menyatakan, kegiatan ini sebagai ajang profisional bagi produk usaha unggulan lokal, di mana kebanyakan pesertanya dari Usaha Masyarakat Kecil Menengah (UMKM).
Menurut dia, produk usaha yang ditampilkan di Banjarmasin Expo ini tidak hanya makanan dan pakaian, tapi juga hasil pertanian, pertamanan juga kerajinan.
"Kita harap antusias masyarakat besar mengunjungi kegiatan ini, hingga perputaran ekonomi besar," pungkasnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Wali Kota Banjarmasin H Ibnu Sina dalam pembukaan acara tersebut, Selasa menyatakan, kegiatan ini sebagai salah satu rangkayan memeriahkan hari jadi kota yang ke-491 pada 24 September (1526-2017).
Menurut dia, kegiatan ini adalah kaloborasi tiga instansi, yakni, agro mina dari Dinas Pertanian dan Perikanan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian serta Dinas Koperasi dan Ketenaga Kerjaan.
"Biasanya kan gelar sendiri-sendiri pameran produk, kali ini kita satukan agar lebih meriah," ujar Ibnu Sina.
Menurut dia, ajang ini sebagai upaya pemerintah kota untuk melakukan pembinaan terhadap produk usaha unggulan daerah.
Selain itu, lanjut dia, untuk mendorong kewirausahaan agar tercipta wirausahawan baru di kota ini.
"Sebab kita menargetkan sebanyak 2.500 wirausahawan baru tercipta hingga 2021 atau selama kepemimpinan Ibnu-Herman," paparnya.
Karena sejauh ini, ungkap Ibnu Sina, sudah tercipta sebanyak 625 wirausahawan baru yang dibina pemerintah kota hingga 2016.
"Bahkan pada acara ini sekitar 100 wirausahawan baru ikut memamerkan produk unggulannya," tuturnya.
Dia berharap, upaya wirausahawan baru ini tidak pernah surut untuk memajukan usahanya, sebab pemerintah kota akan terus membina hingga betul-betul bisa mandiri.
"Pemkot akan memberikan pelatihan, pendampingin hingga modal agar mereka berhasil dan sukses mandiri," paparnya.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Banjarmasin Khairil Anwan menyatakan, kegiatan ini sebagai ajang profisional bagi produk usaha unggulan lokal, di mana kebanyakan pesertanya dari Usaha Masyarakat Kecil Menengah (UMKM).
Menurut dia, produk usaha yang ditampilkan di Banjarmasin Expo ini tidak hanya makanan dan pakaian, tapi juga hasil pertanian, pertamanan juga kerajinan.
"Kita harap antusias masyarakat besar mengunjungi kegiatan ini, hingga perputaran ekonomi besar," pungkasnya.
Editor : Hasan Zainuddin
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017