Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan merencanakan membuat kawasan rumah susun yang terintegrasi dengan kawasan komersil yang tidak jauh dari bantaran Sungai Martapura pada 2018.

Menurut Walikota Banjarmasin H Ibnu Sina di Banjarmasin, Jumat, wilayah tepat untuk kawasan rumah susun yang berintegrasi dengan kawasan komersil itu di Teluk Kelayan, Banjarmasin Selatan.

Sebagaimana diketahui, kata dia, penataan bantaran sungai di daerah Teluk Kelayan yang berseberangan dengan Balaikota Banjarmasin itu sedang dilakukan tahun ini, untuk selanjutnya akan ditata pula kawasan pemukiman penduduknya.

Ibnu Sina menargetkan, fokus pembangunan siring sungai akan ditingkatkan di wilayah Teluk Kelayan itu, sembari pemerintah kota akan melakukan lagi pembebasan lahan di bagian tebingnya.

"Kita sudah rumuskan di daerah itu akan ada dua tower rumah susun di mana prosesnya saat ini akan dilakukan pembebasan lahannya terlebih dahulu pada APBD perubahan 2017," paparnya.

Ibnu Sina menyatakan, setelah dapat diselesaikan pembebasan lahan di daerah itu, pada tahun 2018 maka pemerintah kota akan mengajukan proposal kepemerintah pusat untuk pembangunannya.

"Kalau lahannya sudah benar-benar milik Pemkot, baru kita bisa minta anggaran pemerintah pusat untuk membangunnya, karena ini masuk program Presiden Joko Widodo (Jokowi) juga untuk satu juta rumah bagi rakyat termasuk di dalamnya rumah susun," paparnya.

Menurut dia, pemerintah kota kedepannya juga akan membangun daerah itu sebagai kawasan komersil dan pariwisata, sehingga kawasan iku akan bisa mengangkat prekonomian daerah.

"Bisa dijadikan kawasan kuliner nantinya di sana, termasuk di sana juga sudah ada Tempat Pelelangan Ikan (TPI), sehingga bisa berhubungan," ujarnya.

Menurut dia, Kota Banjarmasin yang kini sudah menjadi tujuan wisata nasional terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan sektor objek wisatanya, khususnya objek wisata siring sungai.

"Apalagi kota kita ini sudah sangat sering menjadi tempat kegiatan-kegiatan yang berkelas nasional, hingga potensinya sangat besar bagi peningkatan ekonomi daerah," tuturnya.

Terkait rumah susun, kata Ibnu Sina, Kota Banjarmasin juga sudah memiliki tiga di daerah Basirih, Banjarmasin Selatan dari bantuan pemerintah pusat.

"Keberadaan rumah susun di daerah ini sangat penting sekali, sebab lahan yang ada sudah sangat menyempit, sehingga sistem perumahan vertikal perlu digalakkan," pungkasnya.

Pewarta: Sukarli

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017