Barabai, (AntaraNews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) berdialog bersama para ulama dan habaib  di Pesantren Nurul Muhibbin pimpinan KH Muhammad Bakhit Senin (28/8).


Menurut Bupati H Abdul Latif bahwa pada intinya pertemuan rutin itu adalah meminta masukan dan kritikan yang sifatnya membangun dari para Ulama dan Habaib karena mereka turut warnai pembangunan di HST.

"Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan karena banyak waktu tersita untuk bekerja keras membenahi birokrasi pemerintahan," kata Abdul.

Dia menyampaikan tidak mungkin bekerja sendiri untuk menyukseskan pembangunan tanpa dukungan, saran dan masukan dari para ulama dan habib serta tokoh masyarakat.

"Kami berupaya memperbaiki kelemahan-kelemahan di berbagai sektor pembangunan sesuai masukan dari berbagai elemen masyarakat," kata Latif.

Abdul menyadari kegiatan pembangunan yang telah di laksanakan belum sepenuhnya sesuai keinginan dan kebutuhan masyarakat serta target-target yang telah ditetapkan termasuk janji-janji pada saat pilkada lalu.

"Kami ucapkan terima kasih kepada alim ulama, para habaib serta seluruh lapisan masyarakat yang telah mendukung pelaksanaan pembangunan di HST ini dalam rangka mewujudkan masyarakat  yang agamis, mandiri, sejahtera dan bermartabat," katanya.

Pewarta: Muhammad Taufik Rahman

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017