Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Banjarbaru Drs H Said Abdullah melepas pemberangkatan kloter 17 Jamaah Calon Haji (JCH) Kota Banjarbaru tahun 2017 dihadiri perwakilan dari DPRD Banjarbaru, Kepala SKPD Kota Banjarbaru dan jamaah calon haji Kota Banjarbaru kloter 17., di Masjid Agung Al Munawarah Banjarbaru, Kamis.
Sekda Kota Banjarbaru Drs H Said Abdullah mengatakan bahwa ibadah haji adalah merupakan rukun Islam yang kelima bagi kaum Muslimin yang sudah mampu, baik mampu fisiknya atau mampu biaya perjalanannya.
Ibadah haji itu hendaknya dikerjakan dalam rangka untuk mendapatkan ridlo dan ampunan dari Allah SWT.
Jangan sekali-kali kita berhaji itu hanya mencari popularitas, mencari gelar, agar dipanggil pak haji atau bu haji ataupun mencari keuntungan yang besar apakah itu yang namanya bisnis dan lain sebagainya.
Kepada Bapak dan ibu calon haji yang sekarang mendapat panggilan dari Allah untuk datang ke kota Suci Mekkah, berziarah ke makarn Rasulullah, serta dapat melihat tempat-tempat yang bersejarah, diterima oleh Allah sebagai haji yang mabrur, sebab haji yang mabrur itu tidak ada lagi pahalanya kecuali surga.
Pada kesempatan itu H Said Abdullah meminta doa kepada para calhaj sesampainya di tanah suci untuk mendoakan Banjarbaru agar selalu dalam keadaan aman, damai, tentram dan nyaman.
H Said Abdullah juga berpesan agar para jamaah selalu penuhi rukun-rukun haji dan menjaga kodisi apalagi saat wukuf nanti, dalam waktu wukuf yang dimulai saat matahari tergelincir itu atau selepas dzuhur, prosesi ibadah jamaah harus ditingkatkan.
Momen yang langka ini harus dimanfaatkan untuk introspeksi diri, lalu mengubah diri setelah berhaji pungkasnya./f
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Sekda Kota Banjarbaru Drs H Said Abdullah mengatakan bahwa ibadah haji adalah merupakan rukun Islam yang kelima bagi kaum Muslimin yang sudah mampu, baik mampu fisiknya atau mampu biaya perjalanannya.
Ibadah haji itu hendaknya dikerjakan dalam rangka untuk mendapatkan ridlo dan ampunan dari Allah SWT.
Jangan sekali-kali kita berhaji itu hanya mencari popularitas, mencari gelar, agar dipanggil pak haji atau bu haji ataupun mencari keuntungan yang besar apakah itu yang namanya bisnis dan lain sebagainya.
Kepada Bapak dan ibu calon haji yang sekarang mendapat panggilan dari Allah untuk datang ke kota Suci Mekkah, berziarah ke makarn Rasulullah, serta dapat melihat tempat-tempat yang bersejarah, diterima oleh Allah sebagai haji yang mabrur, sebab haji yang mabrur itu tidak ada lagi pahalanya kecuali surga.
Pada kesempatan itu H Said Abdullah meminta doa kepada para calhaj sesampainya di tanah suci untuk mendoakan Banjarbaru agar selalu dalam keadaan aman, damai, tentram dan nyaman.
H Said Abdullah juga berpesan agar para jamaah selalu penuhi rukun-rukun haji dan menjaga kodisi apalagi saat wukuf nanti, dalam waktu wukuf yang dimulai saat matahari tergelincir itu atau selepas dzuhur, prosesi ibadah jamaah harus ditingkatkan.
Momen yang langka ini harus dimanfaatkan untuk introspeksi diri, lalu mengubah diri setelah berhaji pungkasnya./f
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017