Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Kapolda Kalimantan Selatan Brigjen Pol Rachmat Mulyana di Banjarmasin, menyatakan perang terhadap peredaran obat daftar G yang kini sangat marak sehingga jajarannya diperintahkan untuk menggalakkan operasi pil Zenith.

"Saya perintahkan seluruh jajaran menggiatkan untuk pengungkapan kasus Zenith, pokoknya tiada hari tanpa ungkap perkara Zenith," katanya, Senin.

Jenderal bintang satu itu mengaku banyak sekali menerima keluhan masyarakat bahwa obat zenith sudah masuk ke desa-desa.

"Peredarannya yang begitu masif dan terorganisir ini harus dihentikan, caranya tidak lain dengan menangkapi para pengedar hingga ke bandar pemilik modal," ucap Kapolda.

Rachmat juga meminta pintu masuk pasokan Zenith seperti di pelabuhan dan tempat lainnya harus benar-benar dijaga ketat.

"Seperti diketahui, berdasarkan pengakuan pengedar yang ditangkap, Zenith dikirim dari Pulau Jawa melalui jalur laut, pokoknya saya minta jangan sampai ada yang lolos," ungkap Rachmat.

Tak hanya sekedar menangkapi para pengedar skala kecil, Rachmat menekankan agar anak buahnya juga bisa mengungkap para bandar kelas atas dengan jumlah barang bukti yang juga besar.

"Kalau memang misalkan di daerah ini ada gudang produksinya secara ilegal, yaitu yang harus bisa diungkap anggota," kata Rachmat lagi.

Kapolda juga mewanti-wanti jajarannya untuk tidak sekali pun coba "bermain mata" dengan sindikat pengedar. Jika hal itu sampai terjadi, maka sanksi tegas siap diberikan kepada oknum polisi tersebut.

Pewarta: Firman

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017