Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina mengaku bangga nama Banjarmasin dikenal luas oleh dunia internasional berkat keberadaan KRI Banjarmasin-592.

"Kami sangat mengapresiasi keberadaan KRI Banjarmasin yang telah membawa nama harum daerah dalam setiap tugasnya," kata Ibnu Sina di Banjarmasin, Senin.

Hal itu dikatakan Walikota kepada wartawan saat menyambut kedatangan KRI Banjarmasin di Dermaga Pelabuhan Trisakti Banjarmasin, Senin siang.

Menurut dia, kapal perang milik TNI Angkatan Laut tersebut kini menjadi kebanggaan masyarakat Banjarmasin khususnya dan Kalimantan Selatan pada umumnya.

"Kami semua warga Banua Kalimantan Selatan selalu mendoakan KRI Banjarmasin sukses terus dalam tugasnya berlayar dan nama kota ini akan selalu harum dibawanya seantero dunia," papar Ibnu Sina.

Sementara Danlanal Banjarmasin Kolonel Laut (P) Oky I.Z. Dipura mengajak seluruh masyarakat untuk beramai-ramai mengunjungi KRI Banjarmasin selama sandar di Trisakti Banjarmasin.

"Manfaatkanlah mampirnya KRI Banjarmasin untuk mengenal lebih dekat kapal supet besar milik TNI Angkatan Laut ini, karena kapal akan open ship hingga hari Rabu nanti sebelum kembali berlayar," kata Danlanal.

KRI Banjarmasin-592 yang di Komandani oleh Letkol Laut (P) Stanley Lekahena sandar di Dermaga Pelabuhan Trisakti dalam rangka pergeseran pasukan Yonif 631 Palangkaraya/Kodam XII Tanjungpura tujuan Jakarta Kolinlamil yang berjumlah 650 personel.

Terkait berbagai misi yang telah dilaksanakan KRI Banjarmasin, Letkol Laut (P) Stanley Lekahena menceritakan, kapal asli buatan anak bangsa dari PT PAL Surabaya tahun 2008 itu telah banyak mendukung misi Angkatan Laut baik dalam maupun luar negeri. Diantaranya pembebasan pembajakan MV Sinar Kudus, kapal milik PT Samudra Indonesia yang disandera perompak Somalia tahun 2012.

Kemudian yang terakhir tahun 2015, melaksanakan misi pelayaran membawa para taruna Akademi Angkatan Laut (AAL) mewakili Indonesia dalam ajang World Expo Milan di Italy.

"KRI Banjarmasin jenis kapal perang Landing Platform Dock yang berfungsi membawa pasukan dan material tempur dengan kapasitas mampu mengangkut 21 unit tank, 5 helikopter dan 750 pasukan serta dengan kemampuan berlayar selama 30 hari tanpa henti," pungkasnya.

Pewarta: Firman

Editor : Gunawan Wibisono


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017