Kandangan, (Antaranews Kalsel) - Seorang pencuri besi RI (20) warga Kelurahan Binjai, Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Kalimantan Selatan, tertangkap oleh korbannya saat pencuri tersebut melarikan diri dan tiba-tiba mobilnya mogok.
Kapolres Hulu Sungai Selatan AKBP Rahmat Budi Handoko melalui Kabag OPS Kompol Heri Munanto di Kandangan Jumat mengatakan, peristiwa pencurian di bengkel milik Adam Mustafa di Desa Manggala Kecamatan Sungai Raya, terjadi Kamis (15/6) pagi.
Pencuri tersebut, tertangkap tidak lama setelah Adam mendapatkan informasi dari Fathurrahman dan Mujiyanto, bahwa bengkelnya telah dibobol pencuri, dan mengangkut besi bengkel dengan mobil Isuzu Panther warna hitam.
Mendapatkan informasi tersebut, Adam langsung melakukan pengejaran, sesuai dengan arah jalan yang ditunjukkan para saksi.
Tidak lama kemudian, Adam pun menemukan ada sebuah mobil dengan ciri-ciri yang disampaikan kedua saksi sedang mogok, dan Adam pun langsung menghampirinya.
"Korban mengejar tersangka, dan tepatnya di desa Sungai Raya, korban menemukan pelaku dengan mobil yang digunakan sedang mogok. Kemudian korban segera mengamankan tersangka,"katanya.
Kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Sungai Raya dan pelaku serta barang bukti diamankan di Mapolsek. Akibat pencurian tersebut, korban nyaris mengalami kerugian Rp6 juta.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan antaral lain tujuh buah peleg dum truck, tujuh buah ring peleg, satu buah roda gila domping, 1 set jack dingdong, 1 kampas kopling dum truck, 1 unit mobil Isuzu Panther Nomor Polisi DA 9756 DA warna hitam beserta STNK dan anak kuncinya.
Belum diketahui, apakah barang-barang curian tersebut, akan dimanfaatkan sendiri atau dijual ke penadah barang curian yang mungkin ada di sekitar daerah tersebut.
Saat ini, polisi sedang mendalami kasus tersebut, untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan, seperti adanya jaringan pencurian dan penjualan alat-alat mekanik maupun lainnya.
Bukan hanya di Kandangan, menjelang Lebaran Idul Fitri 1438 hijriah, kasus pencurian terjadi di beberapa daerah di Kalsel, terutama di rumah-rumah kosong yang ditinggalkan pemiliknya shalat terawih maupun kerja.
Mengantisipasi hal tersebut, polisi terus melakukan patroli keliling ke komplek perumahan atau ke kampung-kampung. Selain itu, pada saat lebaran, dan masyarakat sedang mudik, diharapkan pemilik rumah melaporkan ke polisi, untuk dilakukan patroli rutin.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
Kapolres Hulu Sungai Selatan AKBP Rahmat Budi Handoko melalui Kabag OPS Kompol Heri Munanto di Kandangan Jumat mengatakan, peristiwa pencurian di bengkel milik Adam Mustafa di Desa Manggala Kecamatan Sungai Raya, terjadi Kamis (15/6) pagi.
Pencuri tersebut, tertangkap tidak lama setelah Adam mendapatkan informasi dari Fathurrahman dan Mujiyanto, bahwa bengkelnya telah dibobol pencuri, dan mengangkut besi bengkel dengan mobil Isuzu Panther warna hitam.
Mendapatkan informasi tersebut, Adam langsung melakukan pengejaran, sesuai dengan arah jalan yang ditunjukkan para saksi.
Tidak lama kemudian, Adam pun menemukan ada sebuah mobil dengan ciri-ciri yang disampaikan kedua saksi sedang mogok, dan Adam pun langsung menghampirinya.
"Korban mengejar tersangka, dan tepatnya di desa Sungai Raya, korban menemukan pelaku dengan mobil yang digunakan sedang mogok. Kemudian korban segera mengamankan tersangka,"katanya.
Kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Mapolsek Sungai Raya dan pelaku serta barang bukti diamankan di Mapolsek. Akibat pencurian tersebut, korban nyaris mengalami kerugian Rp6 juta.
Adapun barang bukti yang berhasil diamankan antaral lain tujuh buah peleg dum truck, tujuh buah ring peleg, satu buah roda gila domping, 1 set jack dingdong, 1 kampas kopling dum truck, 1 unit mobil Isuzu Panther Nomor Polisi DA 9756 DA warna hitam beserta STNK dan anak kuncinya.
Belum diketahui, apakah barang-barang curian tersebut, akan dimanfaatkan sendiri atau dijual ke penadah barang curian yang mungkin ada di sekitar daerah tersebut.
Saat ini, polisi sedang mendalami kasus tersebut, untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan, seperti adanya jaringan pencurian dan penjualan alat-alat mekanik maupun lainnya.
Bukan hanya di Kandangan, menjelang Lebaran Idul Fitri 1438 hijriah, kasus pencurian terjadi di beberapa daerah di Kalsel, terutama di rumah-rumah kosong yang ditinggalkan pemiliknya shalat terawih maupun kerja.
Mengantisipasi hal tersebut, polisi terus melakukan patroli keliling ke komplek perumahan atau ke kampung-kampung. Selain itu, pada saat lebaran, dan masyarakat sedang mudik, diharapkan pemilik rumah melaporkan ke polisi, untuk dilakukan patroli rutin.
Editor : Fathurrahman
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017