Banjarmasin, (Antaranews Kalsel) - Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia (PII) Provinsi Kalimantan Selatan memanfaatkan masa liburan puasa Ramadhan 1438 Hijriah dengan pelatihan, yang mereka beri nama Student Holiday Training atau Shoting.

Ketua Panitia Pelaksana Shoting PII Kalimantan Selatan (Kalsel) Muhammad Firdaus di Banjarmasin, Sabtu menerangkan, pelatihan tersebut bertujuan antara lain, membentuk pribadi muslim, dan pelajar yang taat beribadah.

Selain itu, membentuk pelajar berpikir logis dan sistematis,

berakhlakul karimah (akhlak mulia lagi terpuji), serta taat kepada orangtua, berbangsa dan bernegara, lanjutnya menjawab Antara Kalsel.

Berkatian tujuan pelatihan tersebut PII Kalsel mengangkat terma "Internalisasi Nilai Nilai Keislaman Dalam Memahami Ilmu Pengetahuan dan Teknologi yang Berkembang di Masyarakat".

Bentuk pelatihan yang tergolong pendidikan non formal itu secara umum berkaitan erat dengan Pembelajaran Aktif, Inovatif, Kreatif, Edukatif dan Menyenangkan serta Gembira dan Berbobot (PAIKEM GEMBROT).

Dalam pelatihan atau pembelajaran itu menggunakan beberapa metode antara lain diskusi, ceramah, curah pendapat, "role Playing" dan "brainstorming" serta audensi.

Sedangkan klasifikasi peserta pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau sederajat duduk di kelas VIII serta siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) atau sederajat yang duduk kelas XI ke atas.

PII Kalsel sengaja melaksanakan pelatihan saat liburan sekolah, karena untuk waktu kosong dengan kegiatan positif, serta tidak mengganggu studi para pelajar tersebut.

Pelatihan atau shoting PII itu akan diikuti anggotanya beberapa kabupaten/kota seprovinsi tersebut berlangsung di Amuntai (185 kilometer utara Banjarmasin), ibukota Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU), Kalsel, 11 - 19 Juni 2017.

Pewarta: Syamsudin Hasan

Editor : Ulul Maskuriah


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017