Banjarmasin (Antaranews Kalsel) - Sekretaris Komisi III Bidang Pembangunan dan Infrastruktur DPRD Kalimantan Selatan H Riswandi mengharapkan pemerintah agar memerhatikan kondisi jalan di provinsi itu dalam menghadapi lebaran Idul Fitri 1438 Hijriah.


"Kita berharap agar pemerintah atau instansi terkait segera memperbaiki jalan-jalan yang rusak, seperti berlobang dan bergelombang, guna kelancaran angkutan lebaran 1438 H," ujarnya menjawab Antara Kalimantan Selatan (Kalsel) di Banjarmasin, Rabu.

Sekretaris Komisi III DPRD Kalsel yang juga membidangi perhubungan itu menunjuk contoh kondisi jalan dari Banjarmasin menuju daerah hulu sungai atau "Banua Anam" di provinsi tersebut.

Banua Anam Kalsel meliputi Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan (HSS), Hulu Sungai Tengah (HST), Hulu Sungai Utara (HSU), Balangan dan Kabupaten Tabalong.

"Kondisi jalan Banjarmasin - Banua Anam sekarang banyak terdapat kerusakan, baik itu berupa lobang maupun penurunan badan jalan," ujar wakil rakyat asal daerah pemilihan Kalsel IV/Kabupaten Tapin, HSS dan HST tersebut.

Menurut anggota DPRD Kalsel tiga periode dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu, kondisi jalan Banjarmasin - Banua Anam seperti sekarang cukup mengganggu kelancaran lalu lintas atau angkutan lebaran.

"Kami tidak cuma menerima laporan atau keluhan masyarakat, tetapi Komisi III DPRD Kalsel melihat sendiri kondisi jalan Banjarmasin - Banua Anam ketika kunjungan kerja ke Tabalong-kabupaten paling utara provinsi ini beberapa waktu lalu," tuturnya.

"Perbaikan jalan tersebut saya kira harus dikebut, ya mungkin pekerjaannya terpaksa siang dan malam hari. Karena lebaran Indul Fitri 1438 H tinggal 17 hari lagi kalau bertepatan 25 Juni 2017," demikian Riswandi.

Pada kesempatan terpisah, warga masyarakat mengeluhkan kondisi jalan Banjarmasin - Banua Anam yang rusak, seperti di wilayah Balangan serta Kabupaten Banjar yang mengalami penurunan badan jalan - tepatnya di ruas jalan daerah Bawahan Kecamatan Astambul.

Selain itu, warga juga mengeluhkan armada angkutan semen yang menggunakan treler bermuatan puluhan ton lewat jalan umum/jalan raya dari Tabalong - Banjarmasin, karena membuat ketidaklancaran arus lalu lintas angkutan umum.

Jalan Banjarmasin - Banua Anam aksisnya tidak cuma dalam wilayah Kalsel, tetapi juga ke provinsi tetangga, yaitu Kalimantan Timur (Kaltim) serta beberapa ibukota kabupaten pedalaman Kalimantan Tengah (Kalteng). 

Pewarta: Syamsudin Hasan

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017