Bangkalan, (Antara) - Pelatih Madura United FC Mario Gomes De Oliviera meyakinkan semua pemainnya bahwa mereka mampu memenangkan pertandingan melawan Persipura Jayapura pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia di Stadion Gelora Bangkalan, Jawa Timur, Rabu (7/6).
"Tim ini terdiri dari orang-orang hebat dan tidak harus tergantung pada satu pemain. Karena ini sebuah grup yang juga akan menghadapi grup. Tidak masalah tanpa Fachruddin dan Slamet Nurchayo," kata Gomes disela-sela latihan menjelang laga tanding mengadapai Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bangkalan, Senin (5/6) malam.
Pelatih asal Brazil mengemukakan hal tersebut, mengingat dua pemain kunci di klub sepak bola berjuluk "Laskar Sape Kerrap" itu tidak bisa dimainkan.
Slamet Nurcahyo dipastikan tidak bisa bermain saat klub kebanggaan rakyat Madura ini akan menjamu Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (7/6), karena akumulasi kartu kuning, sedangkan Fachruddin karena dipanggal pelatih timnas Indonesia.
Gomes mengatakan ketidakhadiran kedua pemain Madura United itu, tidak akan berpengaruh pada tim, karena Madura United masih memiliki pemain cadangan yang juga memiliki kemampuan serupa.
"Ada Munhar yang saya lihat sangat siap untuk pertandingan besok. Kami meyakini tim Madura United masih dalam momentum luar biasa dengan penuh semangat," ujar Gomes.
Selain itu, pemain lain yang juga bisa diandalkan adalah Fandi Eko Utomo.
"Saat bermain menghadapi Persegres, dia bisa bermain dengan sangat baik, dan dia bisa menjalankan tugas menyerang dan bertahan yang juga sama-sama baiknya. Saya berharap dia bisa cetak gol lagi," ujar Gomes.
Pemain Madura United lainnya yang juga bisa diandalkan adalah Greg Nwokolo. "Saat ini dia makin baik dan makin bugar," katanya, menuturkan.
Pada kesempatan itu, Gomes juga menyampaikan pesan Presiden Klub Madura United FC Achsanul Qosasi bahwa semua pemain dan tim pelatih merupakan bagian dari Madura United, sehingga harus tertanam keyakinan, bahwa yang bisa mengalahkan Madura United adalah Madura United itu sendiri, yakni tim B di klub sepak bola itu, bukan tim lain.
"Jadi tidak ada alasan untuk tidak mempersiapkan pertandingan besok dengan satu tujuan, yakni harus menang," kata Gomes.
Selama liga 1 Indonesia ini, sebanyak tujuh kali pertandingan klub berjuluk "Laskar Sape Kerrap" itu memang belum terkalahkan.
Namun, kata dia, prestasi ini masih kurang apabila dibanding pertandingan sebelumnya, yakni pada Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Sebab, saat itu, Madura United tidak pernah kalah hingga 10 kali pertandingan.
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017
"Tim ini terdiri dari orang-orang hebat dan tidak harus tergantung pada satu pemain. Karena ini sebuah grup yang juga akan menghadapi grup. Tidak masalah tanpa Fachruddin dan Slamet Nurchayo," kata Gomes disela-sela latihan menjelang laga tanding mengadapai Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bangkalan, Senin (5/6) malam.
Pelatih asal Brazil mengemukakan hal tersebut, mengingat dua pemain kunci di klub sepak bola berjuluk "Laskar Sape Kerrap" itu tidak bisa dimainkan.
Slamet Nurcahyo dipastikan tidak bisa bermain saat klub kebanggaan rakyat Madura ini akan menjamu Persipura Jayapura di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (7/6), karena akumulasi kartu kuning, sedangkan Fachruddin karena dipanggal pelatih timnas Indonesia.
Gomes mengatakan ketidakhadiran kedua pemain Madura United itu, tidak akan berpengaruh pada tim, karena Madura United masih memiliki pemain cadangan yang juga memiliki kemampuan serupa.
"Ada Munhar yang saya lihat sangat siap untuk pertandingan besok. Kami meyakini tim Madura United masih dalam momentum luar biasa dengan penuh semangat," ujar Gomes.
Selain itu, pemain lain yang juga bisa diandalkan adalah Fandi Eko Utomo.
"Saat bermain menghadapi Persegres, dia bisa bermain dengan sangat baik, dan dia bisa menjalankan tugas menyerang dan bertahan yang juga sama-sama baiknya. Saya berharap dia bisa cetak gol lagi," ujar Gomes.
Pemain Madura United lainnya yang juga bisa diandalkan adalah Greg Nwokolo. "Saat ini dia makin baik dan makin bugar," katanya, menuturkan.
Pada kesempatan itu, Gomes juga menyampaikan pesan Presiden Klub Madura United FC Achsanul Qosasi bahwa semua pemain dan tim pelatih merupakan bagian dari Madura United, sehingga harus tertanam keyakinan, bahwa yang bisa mengalahkan Madura United adalah Madura United itu sendiri, yakni tim B di klub sepak bola itu, bukan tim lain.
"Jadi tidak ada alasan untuk tidak mempersiapkan pertandingan besok dengan satu tujuan, yakni harus menang," kata Gomes.
Selama liga 1 Indonesia ini, sebanyak tujuh kali pertandingan klub berjuluk "Laskar Sape Kerrap" itu memang belum terkalahkan.
Namun, kata dia, prestasi ini masih kurang apabila dibanding pertandingan sebelumnya, yakni pada Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016. Sebab, saat itu, Madura United tidak pernah kalah hingga 10 kali pertandingan.
Editor : Asmuni Kadri
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017