Banjarmasin, (Antaranews Kalsel)- Berdasarkan hasil pantauan di beberapa pasar tradisional Dinas Perdagangan Kalimantan Selatan, ternyata komoditas bawang putih menjadi rebutan para pedagang dari kabupaten/kota di daerah tersebut.

"Berdasarkan hasil pantauan kami di Pasar Harum Manis Banjarmasin, salah satu komoditas yang menjadi rebutan pedagang untuk membeli di distributor adalah, bawang putih," ujar Kepala Dinas Perdagangan Kalsel Birhasani, di Banjarmasin, Selasa (23/5).

Menurut dia, berebutnya para pedagang membeli bawang putih di distributor karena ketersediaannya cukup terbatas dan masalah itu hampir merata di seluruh Indonesia.

"Ketersediaan bawang putih terjadi di seluruh Indonesia, karena komoditas tersebut merupakan impor dari China dan India," terangnya.

Dijelaskannya, harga bawang putih ditingkat eceran di banjarmasin dijual seharga Rp 55 ribu perkilogram, sementara harga rata-rata nasional haraga bawang putih dijual seharga Rp 53 ribu perkilogram.

"Dengan demikian harga bawang putih di Banjarmasin dijual diatas harga rata-rata nasional saat menjelang ramadhan 1438 Hijriah," ungkap Birhasani.

Berkaitan dengan ketersediaan bahan pokok di Kalsel, dia mengimbau, kepada pedagang maupun masyarakat untuk tidak melakukan penimbunan sebab hal itu akan berurusan dengan pihak berwajib karena Polda Kalsel sudah mengeluarkan maklumat.

Pewarta: Arianto

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017