Amuntai (Antaranews Kalsel) - Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Ahmadi Noor Supit, yang turut menghadiri Puncak Peringatan Hari Jadi ke-65 Kabupaten Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, memuji rata-rata pertumbuhan ekonomi kabupaten ini yang lebih tinggi dibanding Kalimantan Selatan.

"Rata-rata pertumbuhan ekonomi Hulu Sungai Utara (HSU) bahkan lebih tinggi dibanding rata-rata pertumbuhan ekonomi Kalsel, oleh karena pertumbuhan ekonomi di HSU lebih bertumpu pada pengembangan sektor pertanian," ujar Ahmadi Noor Supit, Selasa.

Ahmadi Noor Supit mengatakan, Kabupaten Hulu Sungai Utara satu-satunya daerah di Kalimantan Selatan yang masih menyandang status kabupaten tertinggal, namun rata-rata pertumbuhan ekonominya dalam lima tahun terakhir paling tinggi di Kalsel.

Ia lantas memuji kinerja Pemkab Hulu Sungai Utara yang selama lima tahun terakhir dibawah kepemimpinan Bupati Abdul Wahid dan Wakilnya Husairi Abdi yang telah memilih kebijakan yang tepat dalam membangun HSU.

Menurutnya, stabilnya pertumbuhan ekonomi HSU karena kebijakan pengembangan sektor ekonominya yang bertumpu pada sektor pertanian, sementara sektor pengembangan sumber daya alam yang bertumpu pada Minerba seperti batu bara sedang mengalami kelesuan.

Status sebagai daerah tertinggal di Kalsel ternyata tidak mempengaruhi peningkatan rata-rata pertumbuhan ekonomi di HSU, meski demikian Ahmadi Noor Supit tetap berharap Pemerintah dan Masyarakat HSU untuk berupaya melepas status ketertinggalan sebagai salah satu barometer bahwa masyarakat didaerahnya semakin meningkat kesejahteraannya.

Gubernur Kalsel H Sahbirin Noor yang hadir beserta Isteri Raudhatul Jannah Sahbirin mengatakan, keberhasilan bupati selaku kepala daerah tidak lepas dari dukungan berbagai pihak.

Pada kesempatan itu, Sahbirin mengajak para kepala desa dan lurah berkumpul disekitar podium tempatnya memberikan sambutan dan bersamanya meneriakan yel-yel semangat membangun HSU.

"Teriakan HSU bangkit, HSU maju, HSU mantaaap!," kata Gubernur Kalsel yang kemudian diikuti kepala desa dan lurah yang hadir ke acara itu mengenakan baju dinas putih-putih.

Bupati HSU Abdul Wahid menyatakan rasa syukur situasi kamtibmas didaerahnya selalu aman sehingga roda pembangunan berjalan lancar.

"HSU merupakan rumah kita bersama dimana setiap warga memiliki kewajiban dan tanggung jawab untuk mensukseskan pembangunan," katanya.

Bupati menegaskan, keberhasilan pelaksanaan Pilkada serentak yang baru saja dilewati, keberhasilan HSU meraih penilaian Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dalam penyampaian laporan keuangan daerah serta penghargaan dari Menteri Dalam Negeri kepada Pemda HSU atas penataan kelembagaan dan kepegawaian.

Peringatan puncak hari jadi Kabupaten HSU ditandai dengan penandatanganan prasasti peresmian sejumlah proyek pembangunan dan peluncuran aplikasi sistem Informasi pintar (Sintar) HSU.

Ketua TP PKK Kalsel Raudhatul Jannah Sahbirin juga menyerahkan secara simbolis paket bantuan sembako bagi masyarakat miskin, penyandang disabilitas dan para lanjut usia dalam rangka Peringatan Hari Kesatuan gerak PKK ke 45.

Seiring hari jadi Kabupaten HSU juga digelar Amuntai Expo yang menampilkan berbagai produk unggulan daerah dan dunia usaha. Seluruh instansi pemerintah turut membuka stand memperkenalkan program kegiatan dan produknya.Pihak panitia hari

jadi juga menggandeng berbagai instansi dan elemen masyarakat guna turut memeriahkan hari jadi dengan menggelar berbagai event perlombaan olahraga dan seni budaya diseputaran Kota Amuntai.

Pewarta: Imam Hanafi

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017