Batulicin (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), Kalimantan Selatan, mengimbau seluruh kepala desa yang ada di "Bumi Bersujud" untuk membentuk Badan Usaha Milik Desa (BUMDES) guna meningkatkan perekonomian masyarakat di desa.

Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Tanah Bumbu Suwignyo, di Batulicin, Rabu, mengatakan sebagian dana yang dikucurkan pemerintah pusat untuk desa melalui Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) agar disisihkan untuk pembentukan dan pengembangan BUMDes.

"Sampai saat ini masih ada kepala desa yang menggunakan dana desa untuk membiayai infrastruktur jalan dan jembatan. Seharusnya dana desa tersebut juga difokuskan untuk pembentukan dan pengembangan BUMDes," katanya.

Dengan adanya pembentukan dan pengembangan BUMDes, maka desa yang bersangkutan diharapkan mampu menambah pendapatan asli desa (PADes) sendiri.

Pemberdayaan BUMDes juga bisa menjadi modal pembentukan desa yang mandiri, akan tetapi kalau desa hanya memfokuskan pada pembangunan infrastruktur dikhawatirkan nantinya pemerintah desa akan sulit berkembang, karena hanya menggantungkan sumber dana dari pemerintah tanpa ada penghasilan dari desa itu sendiri.

Dijelaskan, terkait pembetukan dan pengembangan BUMDes di wilayah "Bumi Bersujud" DPMD akan menargetkan mulai periode 2017-2019 sluruh desa yang ada di Tanah Bumbu sudah membentuk dan mengembangkan BUMDes.

Saat ini dari 144 desa di Kabupaten Tanah Bumbu ada 72 desa yang sudah membentuk BUMDes, bagi desa yang belum membentuk, diharapkan sesegera mungkin untuk dibentuk. Namun demikian, pembentukan BUMDes didasari atas potensi yang ada di desa.

"Terkait dengan kesiapan desa dalam membentuk BUMDes, kami sudah mensosialisasikan kepada seluruh pemerintahan desa agar sesegera mungkin membentuk BUMDes demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat," paparnya.

Pewarta: Sujud Mariono

Editor : Hasan Zainuddin


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017