Sekretaris Komisi I DPRD Kotabaru Kalimantan Selatan Hasanuddin melakukan rapat kerja dengan Kepala Kementerian Agama setempat membahas sistem pemberangkatan haji tahun 1446 Hijriah atau 2025.
“Kami ingin memastikan rekrutmen dilakukan dengan transparansi, mengutamakan kapasitas dan kesediaan kandidat,” kata Hasanuddin dilaporkan,di Kotabaru, Rabu.
Hasanuddin menyampaikan, bahwa proses rekrutmen petugas haji hendaknya dilakukan dengan mengedepankan keterbukaan dengan mengutamakan kemampuan dan kesediaan para kandidat calon petugas haji.
Selain itu,Hasanuddin juga mengusulkan pengaturan waktu pemberangkatan darat dari Kotabaru ke embarkasi Banjarbaru.
"Jika memungkinkan, pemberangkatan dilakukan siang hari untuk menjaga kesehatan jamaah. Kami ingin jamaah tiba di Arab Saudi dalam kondisi prima,” katanya.
Kepala Kemenag Kotabaru Ahmad Kamal menyampaikan, apresiasinya atas masukan dari DPRD.
“Masukan ini sangat kami hargai, terutama terkait layanan dan kenyamanan jamaah. Dengan perhatian khusus terhadap setiap detail, kami berharap pelaksanaan haji tahun ini berjalan lancar dan nyaman,” kata Ahmad Kamal.
Ahmad menerangkan,persiapan ibadah haji tahun 2025 menjadi prioritas utama Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Kotabaru.
Ia mengungkapkan bahwa pihaknya telah berdiskusi intensif dengan Komisi I DPRD Kotabaru untuk memastikan seluruh proses, mulai dari pelayanan hingga pemberangkatan jamaah, berjalan lancar.
“Kami bersama Komisi I DPRD Kotabaru mendiskusikan beberapa masukan terkait peningkatan pelayanan dan kenyamanan bagi jamaah haji. Alhamdulillah, jumlah jamaah haji reguler tahun ini mencapai 149, ditambah dengan 10 lansia dan 57 cadangan, sehingga totalnya 216 jamaah,” jelas Ahmad Kamal.
Kamal menambahkan, kloter pertama jamaah haji asal Kotabaru dijadwalkan berangkat pada 1 Mei 2025. Persiapan matang terus dilakukan, mengingat tantangan geografis Kotabaru yang berbeda dengan daerah lain.
“Meski geografis kami unik, kami tetap berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi jamaah,” pungkasnya.
Editor : Imam Hanafi
COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2025