Kotabaru, (Antaranews Kalsel) - Komandan Kodim 1004 Kotabaru, Letkol Arh Samujio memimpin program menanam jagung di Desa Sungup Kanan, Kecamatan Pulau Laut Tengah.

Letkol Arh Samujio, mengatakan telah menanam sekitar 80 hektare dari 100 hektare luas lahan yang ditargetkan.

"Kegiatan lanjutan difokuskan pada pemupukan," katanya usai memimpin kegiatan yang melibatkan segenap personil Kodim, Koramil dan kelompok tanai masyarakat setempat.

"Pemupukan ini di lakukan pada saat pegolahan lahan dengan mencampur  pupuk kompos dari sisa pembakaran cangkang sawit dari pabrik kelapa sawit," kata Samujio.

Selanjutnya, dilakukan penyemprotan dengan menggunakan pupuk cair menggunakan alat coposer. Penyemprotan akan dilakukan lagi setelah usia tanam jagung mencapai 51 hari dengan menggunakan pupuk non organik seperti Urea dan NPK.

Ditambahkan Kasdim, Mayor Inf Yudi Atmar, Pemberian pupuk ini di lakukan untuk menpercepat proses tumbuhnya bibit jagung, ini di lakukan secara manual menggunakan gerobak dorong (artko) dan juga menggunakan rotary.

Hadir dalam giat bersama tersebut, diantaranya Danramil 08, Kapten Inf Akhmad Nukhin, dan Perwira staf Makodim 1004 Kotabaru, serta serta anggota satuan Kodim 1004/Ktb.

Diketahui, Pemerintah Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan, mengembangkan tanaman jagung untuk mendukung ketahanan pangan di daerah ini.

"Pengembangan tanaman jagung ini hasil kerja sama dengan Kodim 1004 Kotabaru dan sejumlah kelompok tani di Desa Sungup Kanan, Kecamatan Pulaulaut Tengah," kata Wakil Bupati Kotabaru, Burhanuddin, di Kotabaru, Minggu.

Burhanuddin menambahkan pemerintah daerah melalui Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura, dan, Perternakan akan membantu secara maksimal terhadap program Kodim 1004 Kotabaru dalam mensukseskan program ketahanan pangan.

Pewarta: Humas/shohib

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017