Banjarbaru, (Antaranews Kalsel) - Pemerintah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, siap menghilangkan kesan angker eks bangunan rumah sakit umum daerah sehingga bisa ditempati sebagai kantor satuan kerja perangkat daerah setempat.


"Kami akan menjadikan eks bangunan RSUD lebih asri sehingga tidak angker dan lebih nyaman ditempati SKPD yang dipindah ke situ," ujar Sekda Kota Banjarbaru Said Abdullah, Senin.

Ia mengatakan, eks bangunan RSUD yang terletak di Jalan Palang Merah akan dilengkapi fasilitas umum berupa taman sehingga bisa menghilangkan kesan angker bangunan itu.

Disebutkan, taman akan dibangun di bekas kamar pemulasaran jenazah yang terletak di ujung timur bangunan dan ruang operasi yang posisinya berada di tengah bekas rumah sakit itu.

"Proyek pembangunan taman sudah disiapkan melalui kegiatan penunjukkan langsung dan dalam waktu dekat mulai dikerjakan sehingga eks bangunan RSUD jauh dari kesan angker," ungkapnya.

Menurut dia, eks bangunan RSUD yang memiliki banyak ruangan sebagian besar akan direhabilitasi sehingga bisa digunakan dua SKPD yakni Dinas Sosial dan Dinas Kesehatan.

Dijelaskan, seluruh pegawai maupun aktivitas Dinas Kesehatan sudah mulai pindah ke sebagian ruangan eks RSUD sejak awal Maret menyusul Dinas Sosial yang akan menempati kantor baru itu.

"Pemindahan Kantor Dinas Sosial masih menunggu rehabilitasi sebagian ruangan. Jika pengerjaan sudah selesai maka seluruh operasional dinas segera dipindahkan," ucapnya.

Dikatakan, rehabilitasi bangunan eks RSUD secara keseluruhan juga disiapkan melalui proses pelelangan umum agar seluruh bangunan bisa dimanfaatkan lebih maksimal.

"Rencananya sebagian ruangan juga akan dijadikan rumah singgah sehingga jika ada penyandang masalah sosial maka akan ditempatkan sementara di ruangan yang disiapkan," ujarnya.

Sebelumnya, eks bangunan RSUD yang dikosongkan sejak bulan Oktober 2016 menjadi cukup angker karena sama sekali tidak ada aktivitas pusat pelayanan kesehatan masyarakat.

Pewarta: Yose Rizal

Editor : Imam Hanafi


COPYRIGHT © ANTARA News Kalimantan Selatan 2017